Technology

23andMe Bangkrut, Data DNA Jutaan Orang Terancam Dijual

Wahyu Dwi Anggoro 25/03/2025 10:35 WIB

Data DNA jutaan orang kemungkinan dijual setelah perusahaan tes genetik 23andMe mengalami kebangkrutan.

23andMe Bangkrut, Data DNA Jutaan Orang Terancam Dijual. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Data DNA jutaan orang kemungkinan dijual setelah perusahaan tes genetik 23andMe mengalami kebangkrutan.

Dilansir dari The Telegraph pada Selasa (25/3/2025), 23andMe telah melakukan tes DNA terhadap lebih dari 15 juta orang.

23andMe baru-baru ini mengajukan perlindungan kebangkrutan di Amerika Serikat (AS). Tidak menutup kemungkinan perusahaan beserta asetnya akan dijual.

“Tidak ada perubahan pada cara perusahaan menyimpan, mengelola, atau melindungi data pelanggan," kata 23andMe dalam pernyataannya.

Valuasi 23andMe sempat mencapai USD6 miliar pada 2021. Namun, angkanya merosot tajam menjadi hanya USD48 juta tahun ini.

Pendapatan 23andMe mengering karena pengujian DNA, yang menunjukkan asal usul leluhur dan risiko kesehatan genetik, tidak lagi populer.

Perusahaan tersebut merugi USD667 juta pada 2024, dan hanya memiliki uang tunai USD127 juta pada akhir tahun lalu.

“Kami berkomitmen untuk terus melindungi data pelanggan dan bersikap transparan tentang pengelolaan data pengguna di masa mendatang, dan privasi data akan menjadi pertimbangan penting dalam setiap transaksi akuisisi potensial," kata Ketua 23andMe Mark Jensen.

“Pembeli perusahaan akan diminta untuk mematuhi hukum yang berlaku sehubungan dengan penanganan data pelanggan," katanya. (Wahyu Dwi Anggoro)

SHARE