5 Cara Agar Pemilik Wifi Tidak Bisa Melihat History Penggunanya
Menyembunyikan riwayat browsing dan pemakaian internet dapat memberikan perlindungan terhadap privasi dan informasi-informasi penting.
IDXChannel—Ada cara agar pemilik wifi tidak bisa melihat history penggunanya. Riwayat penggunaan wifi dapat dilihat oleh admin yang memegang pengelolaan wifi, namun dapat disembunyikan oleh pengguna.
Satu jaringan internet wireless dapat digunakan oleh beberapa perangkat secara bersamaan. Riwayat dari tiap pengguna yang terkoneksi dengan jaringan wifi sebenarnya dapat dilihat oleh pemilik wifi.
Namun sebagian pengguna internet memerlukan privasi, terutama bagi pengguna internet yang memakai jaringan wifi publik yang terpasang di kafe atau tempat-tempat publik pada umumnya.
Menyembunyikan riwayat browsing dan pemakaian internet dapat memberikan perlindungan terhadap privasi dan informasi-informasi penting yang mungkin tersimpan pada riwayat pemakaian internet.
Melansir Erasapce (26/7), berikut ini adalah cara agar pemilik wifi tidak bisa melihat history penggunanya.
5. Cara Agar Pemilik Wifi Tidak Bisa Melihat History Penggunanya
1. Memakai VPN (Virtual Private Network)
Salah satu cara yang patut dicoba adalah dengan menggunakan VPN. VPN tersedia secara gratis maupun berlangganan. Dengan menggunakan VPN, pengguna tak hanya dapat menyembunyikan history browsing, namun juga mengakses situs-situs yang terblokir.
2. Memakai Mode Incognito
Mode incognito pada browser biasanya digunakan untuk menyembunyikan rekam jejak aktivitas pengguna saat menggunakan web browser. Dengan memakai mode incognito, browser tidak akan menyimpan riwayat, cookies dan data, juga informasi lainnya.
Namun perlu diingat, pemakaian mode incognito tidak sepenuhnya menjamin riwayat akses tersembunyi. Dalam keterangan pemakaiannya, aktivitas pengguna mode incognito masih mungkin terlihat oleh pengelola website, tempat Anda mengakses browser, dan penyedia layanan internet.
3. DNS Pribadi
Cara lain yang patut dipertimbangkan adalah memakai layanan DNS pribadi. DNS atau Domain Name System berfungsi seperti buku alamat internet yang menerjemahkan domain menjadi alamat IP.
Sementara penyedia layanan internet umumnya memakai DNS sendiri sehingga dapat melacak situs-situs dan aplikasi yang dikunjungi oleh pengguna internet. Layanan DNS pribadi biasanya disediakan oleh perusahaan teknologi.
4. Menghapus Riwayat Browsing
Penting untuk menghapus riwayat browsing secara berkala. Selain untuk mengurangi beban kapasitas memori di gawai, juga berguna untuk mencegah pihak lain melacak aktivitas online yang Anda lakukan.
5. Memakai Browser dengan Fitur Privasi User
Saat ini, selain Google ada web browser lain yang mulai dipakai pengguna internet. Anda bisa menggunakan web browser yang menawarkan fitur-fitur keamanan dan privasi untuk penggunanya.
Web browser Mozilla Firefox, Brave, dan Tor adalah beberapa contoh browser yang memiliki dukungan fitur keamanan dan privasi yang lebih kuat dari pelacakan hingga enkripsi data dibanding web browser lainnya.
Itulah beberapa cara agar pemilik wifi tidak melihat history penggunanya yang patut dicoba jika Anda menggunakan jaringan wifi di tempat umum.
(Nadya Kurnia)