8 Cara Membatasi YouTube untuk Anak
Cara membatasi YouTube untuk anak bisa dilakukan dengan beberapa langkah berikut ini.
IDXChannel - Cara membatasi YouTube untuk anak bisa dilakukan dengan beberapa langkah berikut ini.
Hampir seluruh anak menyukai menonton video di platform YouTube. Agar konten yang mereka saksikan sesuai dengan usia dan ramah bagi anak-anak, orangtua perlu memahami cara mengatur pengaturan YouTube khusus untuk anak.
Lantas bagaimana cara membatasi YouTube untuk anak? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
Cara Membatasi YouTube untuk Anak
Menurut studi yang dimuat dalam jurnal Indian Pediatrics, media, termasuk platform seperti YouTube, dapat memberikan dampak negatif pada anak-anak dengan berbagai masalah, termasuk kekerasan, obesitas, penggunaan tembakau, alkohol, dan perilaku seksual berisiko.
Mencegah anak dari mengakses YouTube bukanlah solusi yang tepat, mengingat rasa ingin tahu yang tinggi pada anak-anak. Oleh karena itu, orangtua perlu mengambil langkah-langkah proteksi tanpa melarang akses mereka ke platform tersebut.
Berikut beberapa cara mengatur YouTube untuk anak agar mereka hanya dapat menonton konten yang aman:
8 Cara Membatasi YouTube untuk Anak. (FOTO: MNC MEDIA)
1. Membuat Akun Keluarga
Orangtua dapat memantau aktivitas anak dengan membuat akun keluarga. Dengan mendaftarkan email baru pada akun Google dan masuk ke halaman YouTube, orangtua dapat mengatur setelan YouTube Kids, memperbarui level konten, mengaktifkan atau menonaktifkan fitur penelusuran, serta menghapus akses ke YouTube Kids.
2. Menggunakan Aplikasi YouTube Kids
Gunakan aplikasi YouTube Kids yang dikhususkan untuk anak-anak. Aplikasi ini menampilkan konten yang telah disaring dan disesuaikan agar sesuai dengan usia anak-anak.
3. Membuat Playlist Anak
Orangtua dapat membuat playlist (daftar putar) yang berisi konten video aman untuk anak. Hal ini membantu mencegah anak membuka konten yang tidak sesuai dengan usia mereka.
4. Berlangganan Channel YouTube Khusus Anak
Mengatur akun keluarga untuk berlangganan channel YouTube khusus anak, sehingga video yang muncul di halaman depan YouTube berasal dari akun yang telah di-subscribe. Orangtua juga dapat memblokir akun-akun yang tidak sesuai.
5. Atur Konten yang Sesuai Usia Anak
YouTube memungkinkan pengaturan otomatis konten sesuai usia anak. Orangtua dapat memilih setelan konten yang sesuai dengan kategori usia anak, seperti "Prasekolah," "Lebih Muda," atau "Lebih Dewasa."
6. Nyalakan Mode Aman
Aktifkan mode aman pada YouTube untuk melindungi dan membatasi konten yang dapat diakses anak. Mode aman dapat diaktifkan dengan mengklik pengaturan atau setting dan mencari opsi "Restricted Mode."
7. Pantau Kolom Rekomendasi Video
Memantau video yang muncul dalam kolom rekomendasi dapat membantu orangtua memastikan bahwa konten yang ditonton anak sesuai dengan usianya.
8. Aktifkan Google Telusur Aman
Untuk perlindungan tambahan, aktifkan mode "SafeSearch" atau penelusuran aman pada Google agar anak tidak dapat mencari kata kunci yang tidak sesuai usia mereka di browser.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, orangtua dapat memastikan bahwa waktu yang dihabiskan anak di platform YouTube tetap sesuai dengan batasan usia dan aman untuk mereka.
Itulah penjelasan cara membatasi YouTube untuk anak. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)