Ada Mobil Listrik Terbakar, Korsel Berencana Perketat Standar Keamanan
Kepolisian Incheon, Korea Selatan tengah menyelidiki insiden terbakarnya mobil listrik di apartemen yang menjalar ke mobil lainnya.
IDXChannel - Kepolisian Incheon, Korea Selatan (Korsel) tengah menyelidiki insiden terbakarnya mobil listrik di apartemen yang menjalar ke mobil lainnya.
Dikutip dari The Korea Herald, Kamis (8/8/2024), insiden tersebut memicu kekhawatiran terkait keamanan mobil listrik. Beberapa apartemen di Korsel bahkan melarang mobil listrik di parkir bawah tanah.
Salah satu apartemen di Anyang, Provinsi Gyeonggi dipasang spanduk yang bertuliskan mobil listrik dilarang parkir di basement. Spanduk itu dipasang berdasarkan kesepakatan penghuni usai insiden mobil sedan listrik Mercedes-Benz tiba-tiba terbakar.
Sementara apartemen lain di Eunpyeong-gu, Seoul memindahkan stasiun pengisian mobil listrik dari basement ke luar dan meniadakan spot parkir khusus untuk mobil listrik.
Atas peristiwa tersebut, Pemerintah Korsel akan memperketat standar keamanan untuk mobil listrik. Salah satunya lewat kewajiban produsen mobil listrik untuk memberikan informasi soal baterai yang dipakai.
Berdasarkan sumber dari media lokal, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korsel tengah mengkaji aturan yang mewajibkan pabrikan untuk memberikan rincian spesifikasi kendaraan, termasuk baterai.
Selama ini, perusahaan diwajibkan memberikan informasi kendaraan terkait ukuran, berat, maksimum output, konsumsi energi, dan kapasitas baterai. Namun, produsen baterai atau nama baterai tak wajib disampaikan.
Namun, pemerintah Korsel berhati-hati sebelum menerapkan aturan ini karena cukup kompleks. Apalagi selama ini, para pabrikan mobil listrik tak mau mengungkap rincian spesifikasi dan produsen baterainya dengan alasan rahasia perusahaan.
Sebelumnya, insiden terbakarnya mobil listrik Mercedez-Bens terjadi di Incheon, sebelah barat Seoul saat mobil itu parkir tiga hari berturut-turut di parkir bawah tanah apartemen. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun 40 mobil lainnya yang terparkir ikut terbakar.
Dalam rekaman kamera CCTV, mobil itu diparkir selama 59 jam tanpa terhubung ke stasiun pengisian. Selain itu, tak ada faktor eksternal lain yang memicu kebakaran.
(Rahmat Fiansyah)