Alva Pede Penjualan Motor Listrik Moncer Meski Tanpa Subsidi Rp7 Juta

Produsen motor listrik tenah menghadapi tantangan untuk menggaet konsumen. Sebab, tidak ada lagi subsidi sebesar Rp7 juta dari pemerintah.

IDXChannel - Produsen motor listrik tenah menghadapi tantangan untuk menggaet konsumen. Sebab, tidak ada lagi subsidi sebesar Rp7 juta dari pemerintah.

Alva menjadi salah satu produsen motor listrik di Indonesia yang telah menawarkan harga normal untuk setiap model yang ditawarkan ke konsumen. Meski begitu, produsen tersebut telah memiliki langkah antisipasi untuk meningkatkan penjualan.

"Karena sejak awal pemerintah menyampaikan bahwa subsidi ini tahun per tahun. Jadi ketakutan dan kekhawatiran (subsidi tak lanjut) itu tentu ada," kata Chief Executive Officer Alva, Purbaja Pantja di IMOS 2024 yang digelar di ICE BSD, Tangerang, Rabu (30/10/2024).

Kendati begitu, Alva menegaskan akan terus mengikuti kebijakan dan aturan dari pemerintah. Tapi, mereka meyakini model motor listrik yang ditawarkan akan tetap menarik minat konsumen meski tak ada subsidi.

"Tetapi dari Alva kita percaya bahwa produk kami bisa menarik minat para pengguna meskipun tanpa subsidi," ujar Purba.

Seperti diketahui, saat ini kuota subsidi Rp7 juta sudah habis dan belum diketahui apakah akan berlanjut tahun depan. Meski ada tanda-tanda kebijakan insentif kendaraan listrik akan berlanjut pada 2025.

Adapun pada ajang IMOS 2024, Alva mengumumkan harga resmi motor listrik termurah mereka, yakni N3. Motor listrik tersebut dibanderol dengan harga Rp18 jutaan, belum termasuk baterai yang dapat dicicil mulai Rp200 ribu per bulan.

Apabila ingin membeli baterai secara cash atau tunai, bisa menambah Rp10 juta untuk satu paket baterai, dan Rp17 juta untuk dua paket baterai. Penggunaan dua baterai dapat membuat Alva N3 menempuh jarak hingga 140 kilometer.

(Febrina Ratna)