Awas Palsu, iPhone 15 Asli Ada Hologram Seperti Ini di Kotaknya
Langkah itu dilakukan dengan memberikan tanda khusus di boks iPhone 15. Tanda khusus itu sangat spesial karena tidak bisa dilihat kasat mata.
IDXChannel - Ponsel baru buatan Apple, iPhone 15 series tengah jadi pusat pembicaraan orang. Bahkan, permintaannya melesat cepat.
Alhasil, celah itu justru banyak dimanfaatkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab. Mereka berupaya mencari keuntungan dengan menipu calon pembeli dengan memberikan iPhone 15 palsu.
Tapi, jangan khawatir. Soalnya, kondisi itu memang sudah diantisipasi oleh Apple.
Dikutip dari laman Apple Insider, Jumat (22/9/2023), Apple justru sudah meyiapkan strategi khusus untuk hal tersebut.
Langkah itu dilakukan dengan memberikan tanda khusus di boks iPhone 15. Tanda khusus itu sangat spesial karena tidak bisa dilihat kasat mata.
Calon pembeli harus menggunakan sinar Ultra Violet (UV) untuk melihat tanda khusus itu. Boks iPhone 15 yang diberi sinar UV itu nantinya akan memperlihatkan sebuah tanda berupa QR Code, logo Apple, dan iPhone.
Logo QR Code itu bersifat unik dan akan memberikan detail informasi iPhone 15 yang dibeli setelah dipindai.
Kehadiran tanda khusus itu juga dibenarkan oleh akun X @MajinBuOfficial. Dia memperlihatkan posisi kode khusus tersebut saat mendapatkan sinar UV.
"Boks iPhone 15 baru dilengkapi dengan sistem keamanan yang menampilkan hologram di bawah sinar UV. Ini adalah tindakan yang diperkenalkan oleh Apple untuk mengenali kotak asli dan mencegah orang ditipu," jelasnya.
Nah, bagi Anda yang nanti sudah berniat beli iPhone 15 jangan langsung terburu-buru membayar. Pastikan boks ponsel yang Anda beli itu memiliki kode hologram khusus.
Sebab, upaya penipuan modus pembelian iPhone 15 memang sangat rentan terjadi. Perusahaan keamanan siber Kaspersky mengingatkan calon pembeli bahwa upaya penipuan ini lazim dilakukan.
Penipu memikat pengguna dengan kesempatan membeli iPhone 15 seiring dengan meningkatnya permintaan iPhone 15.
Tatyana Kulikova, pakar keamanan di Kaspersky mengatakan, di era digital saat ini, penipu akan terus beradaptasi dan mengeksploitasi kegembiraan seseorang terhadap tren teknologi terkini.
"Sangat penting bagi konsumen untuk tetap waspada, memverifikasi penawaran, dan menjaga informasi pribadi mereka," kata Kulikova.
"Ingat, jika sesuatu tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, sering kali itu berujung sebagai penipuan," pungkasnya.
(YNA)