BYD Sebut Teknologi Mobil Listriknya 5 Tahun di Depan Kompetitor
BYD mengklaim bahwa teknologi kendaraan listrik mereka lebih canggih dibandingkan kompetitor, termasuk AS dan Eropa.
IDXChannel - Pabrikan mobil listrik asal China, Build Your Dreams (BYD) mengklaim bahwa teknologi kendaraan listrik mereka lebih canggih dibandingkan kompetitor, termasuk AS dan Eropa.
Dikutip dari Fortune, Kamis (20/2/2025), Chairman & President BYD Auto, Wang Chuanfu menyebut, mobil listriknya berada tiga hingga lima tahun di depan pesaingnya dalam hal teknologi, produk, dan rantai pasok industri.
Pernyataan itu disampaikan Wang saat diwawancarai televisi nasional China. Dia diwawancai setelah Presiden China, Xi Jinping menggelar simposium dengan sejumlah nama figur besar di sektor teknologi China dan Wang menjadi salah satunya.
Pada 2023, China melewati Jepang sebagai eksportir mobil terbesar di dunia. Namun, Beijing menghadapi tantangan besar setelah AS menerapkan kebijakan tarif yang membuat impor mobil ke AS makin mahal. Selain itu, Uni Eropa belum lama ini juga menerapkan tarif tambahan sebesar 17 persen untuk mobil listrik impor BYD.
"Proteksionisme tidak akan berpengaruh pada produk-produk bagus," kata Wang.
Dia berharap konsumen tetap membeli mobil BYD meski sejumlah negara di luar China menerapkan tarif impor tambahan. Menurut dia, loyalitas konsumen akan membuat BYD bertahan menghadapi tantangan.
Sepanjang 2024, BYD menjual 4,27 juta kendaraan secara global, baik listrik maupun hybrid. Capaian itu melampaui target yang telah dicanangkan sebanyak 3,6 juta kendaraan.
Kenaikan penjualan tersebut terutama ditopang oleh keputusan pabrikan untuk meng-upgrade teknologi hybrid-nya. Penjualan mobil hybrid BYD melesat hingga 73 persen menjadi 2,49 juta unit.
(Rahmat Fiansyah)