Technology

BYD Sudah Jual Lebih dari 300 Ribu Unit Mobil di Januari 2025

M Fadli Ramadan 03/02/2025 18:21 WIB

BYD menunjukkan tajinya di industri otomotif global dengan mencatatkan penjualan yang impresif di awal tahun ini.

BYD Sudah Jual Lebih dari 300 Ribu Unit Mobil di Januari 2025. Foto: MNC Media.

IDXChannel - BYD menunjukkan tajinya di industri otomotif global dengan mencatatkan penjualan yang impresif di awal tahun ini. Ini dibuktikan dengan angka pendistribusian pada Januari 2025 yang mencapai lebih dari 300 ribu unit.

Melansir Carnewschina, BYD telah menjual 300.538 unit kendaraan energi baru (NEV) pada Januari 2025. Angka ini naik 47,5 persen dari bulan yang sama tahun lalu. Tapi, jumlah tersebut turun 41,8 persen dibandingkan Desember 2024.

Secara rinci, BYD telah menjual sebanyak 125.377 unit mobil listrik murni (BEV). Naik 19,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sedangkan penjualan PHEV (plug-in hybrid) sebesar 171.069 unit atau naik 78,7 persen dibandingkan Januari 2024.

Dari total penjualan tersebut, sebesar 296.446 unit merupakan kendaraan penumpang, dan 4.092 merupakan kendaraan komersial dan bus. Ini membuktikan jenama asal China itu mulai diperhitungkan dalam industri otomotif global.

Selain itu, ekspor BYD juga ikut alami peningkatan sebesar 83,3 persen atau sebanyak 66.336 unit didistribusikan ke berbagai negara. Ini membuatnya mencatatkan rekor bulanan baru sejak terjun ke industri otomotif.

Sebagai catatan, data penjualan BYD ini mencangkup sub mereknya juga yang terdiri dari Denza, Fang Cheng Bao, dan Yangwang. Jika dirinci lebih detail, Yangwang menjual 286 kendaraan pada Januari, sedangkan untuk Fang Cheng Bao menjual 6.219 unit mobil. Lalu ada Denza yang menjual 11.720 unit.

Selain melakukan ekspor, BYD juga membangun pabrik pada negara yang memiliki potensi besar di industri otomotif. 

Pada Juli 2024, mereka telah merampungkan pembangunan pabrik kendaraan energi baru di Thailand dengan kapasitas produksi mencapai 150 ribu unit per tahun.

Pada akhir 2025, perusahaan tersebut berencana untuk merampungkan pabrik besar lainnya berkapasitas 150 ribu unit di Indonesia. Soal perakitan pabrik BYD di Indonesia, nantinya akan mulai produksi pada awal 2026.


(NIA DEVIYANA)

SHARE