Google Hangouts Resmi Ditutup, Ini Penggantinya
Google Hangouts yang merupakan aplikasi obrolan teks, video dan suara di Gmail, akhirnya resmi ditutup.
IDXChannel - Google Hangouts yang merupakan aplikasi obrolan teks, video dan suara di Gmail, akhirnya resmi ditutup. Google mengalihkan pengguna Hangouts ke Google Chat, aplikasi pesan instan mirip Slack untuk bisnis.
Mulai 1 November, aplikasi web Google Hangouts sudah tidak lagi tersedia. Dengan kata lain, Google Hangouts versi web sudah tidak tersedia bagi pengguna. Sementara untuk aplikasi Android dan iOS pun sudah mati pada Juli 2022 lalu.
Hangouts mengalami 'kematian' yang lambat, setelah Google mengizinkan pengguna untuk bermigrasi ke Chat pada 2021 lalu. Pada Juni 2022 lalu, Google mengumumkan bahwa mereka akan meminta pengguna Hangout untuk pindah ke Chat di Gmail atau aplikasi.
Kendati sebagian besar pesan dan kontak akan ditransfer secara otomatis, tapi semua data tidak akan dimigrasikan ke Google Chat. Perusahaan tersebut menyampaikan, pengguna harus menggunakan Google Takeout untuk mengunduh dan menyimpan salinan data mereka.
Perihal pemindahan dan penyimpanan data tersebut, pengguna diberikan waktu hingga Januari 2023, untuk menyimpan data Hangouts mereka.
Sebagai informasi, Hangouts dimulai sebagai fitur di Google+ sebelum menjadi aplikasi mandiri. Layanan Google Hangouts memiliki 5 miliar unduhan di Google Play Store.
Kendati tidak sepenuhnya menggantikan Hangouts, Google Chat menyediakan fitur tambahan untuk percakapan grup, alat keamanan, kolaborasi space, mengedit dokumen, slide atau spreadsheet secara bersamaan dengan pengguna lain.
Sementara itu, pengguna Google Chat pun bisa mengirim GIF dan menggunakan tanda @ untuk memberitahu seseorang di grup.
Sebelumnya Google mengatakan, bahwa Google Chat merupakan cara yang lebih bagi pengguna untuk terhubung dengan orang lain.
Pada bulan Juni lalu, Manajer Produk Google Chat, Ravi Kanneganti menulis di blog resminya, soal Google Chat. Ravi berharap para pengguna Hangouts bisa berpindah ke Google Chat.
"Saat kami mengambil langkah terakhir ini untuk membawa pengguna Hangouts yang tersisa ke Chat, kami berharap pengguna akan menghargai investasi berkelanjutan kami, dalam menjadikan Google Chat tempat yang kuat untuk membuat dan berkolaborasi," tulis Ravi.
(DES)
