Technology

Harga Terjangkau, Mobil Listrik Masih Sulit Tembus Pasar Daerah

M Fadli Ramadan 03/08/2025 18:15 WIB

Banyak mobil listrik dengan harga di bawah Rp200 juta tapi masyarakat yang tinggal di wilayah pedesaan belum tertarik lantaran pasokan listrik yang sulit.

Harga Terjangkau, Mobil Listrik Masih Sulit Tembus Pasar Daerah (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Harga mobil listrik semakin terjangkau di pasar Indonesia. Namun, penetrasi terhadap konsumen daerah sulit ditembus.

Chief Operating Officer (COO) Hyundai Motors Indonesia, Fransiscus Soerjopranoto mengatakan banyak mobil listrik dengan harga di bawah Rp200 juta tapi masyarakat yang tinggal di wilayah pedesaan belum tertarik lantaran pasokan listrik yang sulit.

"Kita tidak bisa memaksakan, EV harus diterima di Papua misalnya. Atau di Kalimantan sekalipun, walaupun pasokan listriknya lebih besar dibandingkan Jawa," kata Fransiscus di arena GIIAS 2025, Jumat (1/8/2025).

Frans mengatakan, infrastruktur kendaraan listrik saat ini masih menjadi penghambat adopsi mobil listrik di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga kendaraan hybrid menjadi solusi tepat untuk masyarakat daerah.

"Dari Hyundai sendiri arahannya kita punya tiga powertrain. Combustion (mobil konvensional), hybrid, dan EV. Tentu itu juga masih mempertimbangkan hidrogen," tutur dia.

Dibandingkan mobil listrik, Frans menilai mobil hybrid dapat menyasar konsumen di daerah. Sebab, kendaraan tersebut masih mengandalkan mesin dengan bahan bakar bensin sebagai sumber tenaga utama.

"Tidak bisa kita paksakan EV murah akan bisa masuk ke daerah Timur, misalnya. Apakah nanti mobil hybrid jadi pilihan utama di wilayah Timur, harga dan lain sebagainya itu sangat ditentukan dari kebijakan pemerintah," tutur dia.

(DESI ANGRIANI)

SHARE