Hyundai Pindahkan Produksi SUV Tucson dari Meksiko ke AS untuk Hindari Tarif Impor
Hyundai Motor Co. mengumumkan telah memindahkan produksi SUV crossover Tucson dari Meksiko ke Amerika Serikat.
IDXChannel- Hyundai Motor Co. mengumumkan telah memindahkan produksi SUV crossover Tucson dari Meksiko ke Amerika Serikat. Pemindahan itu merupakan respons terhadap tarif impor AS sebesar 25 persen untuk mobil dan suku cadang.
Dilansir dari Channel News Asia, Kamis (24/4/2025), keputusan ini bertujuan untuk mengurangi dampak finansial dari tarif AS. Hyundai juga ingin mempertahankan daya saing Hyundai di pasar otomotif AS.
Sebelumnya, Hyundai telah menunjukkan komitmennya terhadap pasar AS dengan investasi sebesar USD21 miliar dalam beberapa tahun ke depan. Investasi ini untuk memperluas produksi dan mengembangkan teknologi baru.
Hyundai berencana untuk memproduksi model hybrid di pabrik kendaraan listrik dan baterai barunya di negara bagian Georgia, AS.
Selain itu, Hyundai juga sedang mengevaluasi kemungkinan untuk memindahkan sebagian produksi dari Korea Selatan ke lokasi lain. Belum diketahui pasti lokasi mana yang akan jadi tujuan Hyundai.
Di sisi lain, Hyundai juga memperluas jejak produksinya di Asia Tenggara. Hyundai berencana menginvestasikan hampir USD480 juta di Malaysia mulai 2025 untuk meningkatkan kapasitas produksi lokal.
Pabrik ini akan memproduksi kendaraan multi-guna dan minivan Staria, dengan rencana ekspansi ke model SUV menengah hingga besar.
Sebelumnya, Presiden AS, Donald Trump mengumumkan tarif impor sebesar 25 persen yang berlaku pada 2 April 2025. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong perusahaan otomotif memindahkan produksinya ke AS.
Tarif itu menuai kekhawatiran dari industri otomotif. Tarif itu bisa mempengaruhi harga kendaraan, menurunkan penjualan, dan mengganggu rantai pasok global.
(Ibnu Hariyanto)