Indosat (ISAT) Gandeng NVIDIA Bangun Infrastruktur Artificial Intelligence di Indonesia
Sinergi dengan raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) itu diharapkan dapat membawa Indonesia dalam barisan terdepan dalam pasar AI di skala global.
IDXChannel - PT Indosat Tbk (ISAT) melalui grup Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) group menjalin kerja sama bisnis dengan NVIDIA. Hal ini dilakukan untuk membangun infrasttruktur kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Sinergi dengan raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) itu diharapkan dapat membawa Indonesia dalam barisan terdepan dalam pasar AI di skala global.
Kolaborasi ini dikukuhkan melalui Nota Kesepahaman (MoU) tentang pembentukan lanskap teknologi Indonesia. MoU ini ditandatangani oleh President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha dan Senior Vice President of Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta, di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona.
"Kolaborasi ini menandai momentum penting bagi perjalanan Indonesia menuju bangsa digital global yang didukung oleh kemampuan AI. Teknologi ini nantinya akan diimplementasikan pada pusat data yang dioperasikan oleh BDx Indonesia, sebuah perusahaan patungan Indosat Ooredoo Hutchison, Lintasarta, dan BDx Data Centers," kata Vikram Sinha, Rabu (28/2/2024).
Dengan menjadi NVIDIA Cloud Provider Partner pertama di Indonesia, ISAT, melalui anak usahanya, Lintasarta, akan menghadirkan platform AI full-stack NVIDIA untuk pelaku bisnis di Tanah Air.
"Sekaligus memberikan akses ke teknologi GPU termutakhir dari NVIDIA dengan pusat data high-density yang terkoneksi dengan internet publik dengan kecepatan hingga 400 Gbps," katanya.
Nantinya, layanan AI Cloud milik Indosat dan Lintasarta yang didukung oleh NVIDIA akan mengembangkan pusat data generasi baru yang berkelanjutan, hyper-connected dan dilengkapi kecerdasan buatan.
GPU-as-a-Service (Deka GPU) milik Lintasarta menyediakan akses ke kemampuan AI/Machine Learning yang didesain khusus untuk pekerjaan komputasi berat, termasuk penyediaan infrastruktur, platform, dan layanan bare metal. Kapabilitas ini akan memastikan layanan supercomputing cloud yang andal, serta memanfaatkan AI untuk menciptakan inovasi bagi penggunanya.
Vikram menilai superkomputer AI adalah infrastruktur penting, dan kolaborasi ini akan menjadi fondasi kuat bagi perjalanan memberdayakan Indonesia menjadi bangsa yang cakap akan AI. Indosat Ooredoo Hutchison group akan memanfaatkan pusat datanya untuk mewujudkan platform AI yang berdaulat dalam mendorong inovasi lintas ekosistem.
Beragam institusi, baik pemerintah, swasta, maupun startup akan dapat mengakses platform AI Cloud yang canggih, termasuk infrastruktur, piranti, dan juga perangkat lunak. Hal ini menjadi katalis inovasi untuk meningkatkan produktivitas, optimalisasi proses, serta menekankan efisiensi operasional lintas industri.
Kolaborasi antar pihak ini, terangnya, juga diharapkan memosisikan Indonesia sebagai pemimpin AI Cloud global, membawa kemajuan teknologi dan inovasi.
“Dengan kemampuan AI dalam ekosistem cloud, Indosat Ooredoo Hutchison group diharapkan menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, menghadirkan landasan yang kokoh bagi sektor digital yang terus berkembang. Penerapan teknologi AI mutakhir ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sembari mengurangi biaya operasional lintas industri,” katanya.
(NIY)