Technology

Ini Daftar Pekerjaan yang Terancam Hilang Akibat ChatGPT

Ajeng Wirachmi/Litbang 14/02/2023 19:28 WIB

Chatbot atau yang secara singkat disebut bot adalah bagian dari kecerdasan buatan (AI) yang berpeluang menggantikan berbagai profesi.

Ini Daftar Pekerjaan yang Terancam Hilang Akibat ChatGPT (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Teknologi Chatbot merupakan sebuah program komputer yang sengaja dirancang guna menyimulasikan hasil percakapan manusia, baik secara langsung ataupun melalui teks.

Chatbot atau yang secara singkat disebut bot adalah bagian dari kecerdasan buatan (AI) yang berpeluang menggantikan berbagai profesi. Apa saja pekerjaan yang bisa tergantikan akibat fitur chatbot? Berikut informasinya.

Admin

Pekerjaan seorang admin yang biasa menangani segala hal tentang administrasi bisa saja tergantikan oleh chatbot seperti ChatGPT. Melansir laman CBS News, tugas seorang admin di antaranya membuat surel (surat elektronik atau email) administrasi dan penjadwalan sederhana seperti rapat, bisa dengan mudah dialihkan ke ChatGPT. Selain itu, chatbot juga bisa membuat teks boilerplate (blok penyusunan teks atau fragmen teks) dan salinan iklan. Menurut salah seorang profesor di MIT (Massachusetts Institute of Technology), David Autor, kemampuan bot yang cukup lengkap ini merupakan mimpi buruk bagi para pekerja dengan level junior hingga menengah. Sebab, seluruh pekerjaan yang dilakukan oleh pegawai junior dan menengah bisa dilakukan secara otomatis oleh chatbot.

Akuntan

Selanjutnya, ada profesi akuntan yang berpeluang bisa tergantikan oleh keberadaan chatbot seperti ChatGPT. Berbagai ahli berpandangan bahwa akuntan adalah salah satu dari banyaknya pekerjaan yang terancam hilang karena ChatGPT. Melansir laman Pop Automation, ChatGPT mampu menjawab pertanyaan dalam ujian CPA atau Certified Public Accountant. Satu hal yang mengejutkan, jawaban di ChatGPT memiliki detail yang sangat jelas dan rinci. Berbagai pertanyaan seputar pekerjaan akuntan juga bisa langsung ditanyakan ke ChatGPT, termasuk rumus-rumusnya. Hasilnya, ChatGPT akan memberikan jawaban lengkap dengan waktu singkat.

Penerjemah

Sudah tidak diragukan lagi bahwa penerjemah sangat bisa dan sudah digantikan oleh fitur AI. Contoh konkret yang sudah bisa dilihat adalah keberadaan Google Terjemahan atau Google Translate. Seseorang hanya perlu memindahkan teks yang akan diterjemahkan ke fitur Google Translate, lalu memilih bahasa dan langsung mendapatkan hasil terjemahannya. Selain itu, sudah banyak pula aplikasi penerjemah lain yang telah digunakan oleh banyak orang di berbagai negara. Di sisi lain, banyak orang yang merasa bahwa tingkat keakuratan hasil terjemahan AI tidak sebaik penerjemah manusia. Jadi, proses penerjemahan manual oleh manusia masih menjadi pilihan sebagian orang.

Pekerjaan di Industri Hukum

Pekerjaan di industri hukum, termasuk administrasi legal, juga berpeluang digantikan oleh ChatGPT. Baru-baru ini, ChatGPT diketahui lulus ujian hukum, lengkap dengan nilai kelulusannya. ChatGPT disebutkan membuat esai mengenai beragam topik hukum, seperti hukum tata negara dan ranah perpajakan. Jason Boehmig, pendiri Ironclad, mengatakan bahwa dewasa ini banyak sekali pekerjaan yang harus dikerjakan oleh pengacara dan pihak lain yang terlibat dalam industri hukum. Keberadaan kecerdasan buatan seperti ChatGPT tentunya sangat membantu pekerjaan. Pekerjaan ini pun berpeluang dapat digantikan sepenuhnya oleh bot. Diketahui, bot mampu menyalin setidaknya 90% dari dokumen-dokumen penting, seperti surat wasiat, perjanjian sewa rumah, dan dokumen rahasia lainnya.

Pekerjaan di Bidang Keuangan

Pekerjaan yang berkutat di bidang keuangan, seperti analis keuangan dan penasihat, berpotensi digantikan oleh fitur AI. Insider menyebut bahwa AI mampu mengidentifikasi tren di pasar dan menyoroti berbagai investasi. Setelahnya, AI juga bisa menggunakan data dengan berbagai bentuk untuk memperkirakan investasi apa yang sebaiknya dijalankan.

Analis/Periset Pasar

Serupa dengan analis keuangan, analis atau periset pasar berpeluang cukup besar digantikan oleh AI. Sama dengan penjelasan pada analis keuangan, AI bisa bermanfaat untuk mengetahui tren apa yang sedang ramai di pasar. Selain itu, AI juga bisa langsung melakukan analisis data dan memprediksikan hasilnya. Seperti yang diketahui, seorang analis pasar bertugas meriset data, mengidentifikasi tren, dan membuat sebuah rancangan berdasarkan hasil pengamatannya tersebut. Ada pula profesi lainnya yang juga berpotensi digantikan oleh AI, yakni analis bisnis. Tugas analis bisnis adalah menilik produk-produk tertentu yang mempercepat pertumbuhan pasar. Kemampuan tersebut diprediksi akan dimiliki oleh AI, sehingga pekerjaan analisis bisnis bisa bergeser. Akan tetapi, satu hal yang patut diingat adalah bahwa AI tidak mampu memprediksi hal spesifik pengganggu pasar.

Agen Layanan Pelanggan

Agen layanan pelanggan juga masuk dalam daftar pekerjaan yang bisa digantikan oleh AI, termasuk chatbot semacam ChatGPT. Sebagian orang mungkin menghubungi bagian pelayanan sebuah perusahaan atau agen pelayanan pelanggan dan dijawab oleh bot. Banyak perusahaan yang sudah menggunakan jasa bot untuk menjawab pertanyaan dari pelanggan. 

Bahkan, AI juga memungkinkan bisa melayani pelanggan melalui telepon atau obrolan secara langsung. Sebuah riset yang dilakukan Gartner, menyatakan bahwa chatbot akan menjadi saluran layanan pelanggan utama untuk 25% perusahaan di tahun 2027 mendatang.

(SAN)

SHARE