Technology

Ini Pentingnya Servis Sepeda Motor Setelah Sepuluh Bulan Digunakan

M Fadli Ramadan 25/01/2023 07:24 WIB

Sepeda motor yang dibawa berkendara sehari-hari perlu dilakukan perawatan secara berkala.

Ini Pentingnya Servis Sepeda Motor Setelah Sepuluh Bulan Digunakan. Foto: MNC Media.

IDXChannel Sepeda motor yang dibawa berkendara sehari-hari perlu dilakukan perawatan secara berkala. Hal tersebut sudah tertuang dalam buku panduan ketika membeli motor baru di dealer resmi.

Perawatan rutin juga biasanya disediakan secara gratis oleh setiap pabrikan hingga kilometer tertentu (km). Pemilik sepeda motor dapat melihatnya dalam KSG (Kartu Service Gratis).

Namun, terkadang KSG 4 terlupakan oleh pemilik kendaraan ketika usia motor sudah mencapai bulan ke-10 atau telah mencapai 10.000 km. Padahal, ada banyak manfaatnya dalam melakukan servis ini.

Pemilik terkadang melupakan manfaat dari KSG 4 ini dan mengabaikan perlunya service berkala pada kilometer tersebut. 

"Padahal, pada km 10.000 ada banyak komponen kendaraan yang perlu pemeriksaan agar kendaraan tetap nyaman dikendarai," kata Koordinator Area Service Department Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah – Yogyakarta), Tri Cahyo Pramono, melalui keterangan tertulis, Rabu (25/1/2023).

Berikut komponen yang perlu mendapatkan pemeriksaan pada sepeda motor ketika mencapai 10.000 km seperti yang dibagikan oleh Yamaha.

Saluran bahan bakar, fuel injection, sistem pembuangan dan diagnostic tool. Selain itu, dari sisi pengapian perlu dilakukan pengecekan voltase battery. 

Pemeriksaan rem depan dan belakang juga perlu dilakukan, apabila sudah mencapai batas pemakaian maka perlu diganti. Lalu juga pengecekan selang rem, velg, ban, dan bearing roda serta swingarm.

Bagian lain yang perlu pengecekan adalah bearing kemudi, sambungan rangka dan tuas rem depan dan belakang. Pada bagian standar samping juga perlu pengecekan, mengingat pemilik kerap duduk di atas motor saat posisi motor parkir.

Tidak kalah penting adalah pemeriksaan front fork atau shock depan dan shock belakang. Selain karena kondisi jalan yang tidak selalu mulus, kebiasaan konsumen yang terkadang melakukan pengereman mendadak dapat memberikan beban berlebih pada shock depan.

Begitu juga kerap ditemukan konsumen yang berboceng tiga pada sepeda motor atau membawa beban yang berlebihan. Jelas, ini akan membuat beban shock belakang semakin berat.

Hal lain yang perlu dilakukan adalah pemeriksaan fungsi v-belt apakah mengalami kerusakan atau keausan. Apabila rusak atau sudah aus, maka disarankan untuk segera diganti.

Sedangkan untuk pemeriksaan kelistrikan antara lain saklar, yakni pada sinyal dan lampu-lampu. Sementara bagian sepeda motor lain yang perlu dibersihkan antara lain busi dan setel celah busi, selang saringan udara, element saringan udara dan rumah v-belt.

Agar tidak terdengar bunyi-bunyi aneh pada motor, maka seluruh komponen yang bergerak harus dilumasi kembali. Oli mesin juga perlu diganti karena sudah mencapai batas waktu.

Selain hal di atas, melakukan perawatan rutin setiap kelipatan 3000 km atau 3 bulan adalah salah satu syarat agar garansi tetap berlaku.

"Itu merupakan daftar perawatan rutin saat kendaraan telah mencapai 10.000 km. Ap
abila konsumen mengikuti arahan atau petunjuk di buku service, maka akan mendukung kondisi motor tetap nyaman dikendarai," ujar Cahyo. (NIA)

SHARE