Technology

Kemenperin Perkenalkan Kawasan Khusus untuk Pacu Industri Digital Tumbuh Semakin Pesat

Tangguh Yudha 19/12/2024 11:04 WIB

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong industri digital di tanah air tumbuh semakin pesat setelah berkembang signifikan selama pandemi Covid-19.

Kemenperin Perkenalkan Kawasan Khusus untuk Pacu Industri Digital Tumbuh Semakin Pesat. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong industri digital di tanah air tumbuh semakin pesat setelah berkembang signifikan selama pandemi Covid-19.

Sekretaris Jenderal Kemenperin Eko S.A. Cahyanto mengatakan industri digital tumbuh secara masif dalam 2 tahun terakhir setelah pandemi. Hal Ini masih di dalam kelompok industri elektronika dan telematika, tapi non-manufaktur.

"Sekarang industri digital ini tumbuh lebih besar dari pada industri manufakturnya. Di sektor industri elektronika dan telematika, ini lebih tinggi dari manufakturnya,” ujarnya dalam acara bertajuk "Kaleidoskop Industrial Wrapped 2024 & Branding Jakarta Digital Industrial Parkway" di Cibis Park, Simatupang, Jakarta, Rabu (18/12/2024).

Untuk mengembangkan hal itu, Kemenperin memperkenalkan Jakarta Industrial Digital Parkway (JIDP) sebagai kawasan industri digital modern yang diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi di masa depan.

Eko menerangkan Jakarta Industrial Digital Parkway dirancang sebagai katalisator menuju Industri 4.0, mengintegrasikan berbagai aktivitas berbasis teknologi seperti pengembangan aplikasi, pengolahan data, layanan keamanan informasi, hingga e-commerce.

"Kami perhatikan dalam 2 tahun terakhir. Nah makanya kami mulai konsep ini, agar semua menyadari bahwa industri digital kita sekarang semakin tumbuh kuat," ujarnya.

Eko menerangkan, digitalisasi telah mengubah paradigma bisnis. Pebisnis sekarang tidak lagi perlu memiliki pabrik.

 “Dengan memiliki brand, mereka bisa merancang proses produksi hingga pemasaran tanpa harus memiliki fasilitas fisik sendiri,” ucap dia.

Dalam upaya memperkuat ekosistem industri, Sekjen juga mengungkapkan kolaborasinya dengan beberapa kampus yang memiliki pendekatan inovatif.

“Saya telah bekerja sama dengan beberapa kampus yang menuntut mahasiswanya untuk mendirikan industri atau usaha kecil sebagai syarat kelulusan, bukan hanya melalui skripsi,” ujar Eko.

Langkah ini bertujuan untuk mendorong lahirnya wirausaha-wirausaha muda yang siap bersaing di era digital. Generasi muda (Gen-Z) dapat memanfaatkan kemajuan digitalisasi, terlebih setelah hadirnya JDIP yang merupakan simbol modernisasi dan pusat inovasi teknologi.

Ia menambahkan, dengan konsep kawasan yang ramah lingkungan dan berbasis teknologi canggih, JIDP tidak hanya menarik investasi besar tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong inovasi yang mentransformasi berbagai sektor industri.

Kemenperin berharap dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan akademisi untuk menciptakan ekosistem digital yang terintegrasi.  Penguatan branding kawasan JIDP menjadi langkah penting untuk menjadikan Jakarta sebagai pusat industri digital modern di Asia Tenggara.

(Febrina Ratna)

SHARE