Technology

Meta Masih Dirundung Awan Gelap, Bersiap PHK Karyawan Lagi

Dian Kusumo 13/02/2023 10:13 WIB

Usai melakukan PHK besar-besaran pada bulan November 2022 lalu.

Meta Masih Dirundung Awan Gelap, Bersiap PHK Karyawan Lagi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Usai melakukan PHK besar-besaran pada bulan November 2022 lalu. Bergabung dengan raksasa teknologi lain seperti Microsoft, Amazon, dan Alphabet dalam mengumumkan PHK massal. 

Kini, raksasa media sosial Meta sedang mempersiapkan putaran baru PHK massal karena pendiri Mark Zuckerberg terus memangkas biaya untuk mendatangkan 'tahun efisiensi' yang seharusnya. 

Karena rencana PHK yang akan datang belum diumumkan secara resmi, Meta juga telah menunda finalisasi anggaran untuk berbagai tim, sesuai laporan Financial Times. 

Kurangnya kejelasan tentang PHK yang akan datang juga mencegah manajer merencanakan beban kerja mereka dan akibatnya mengakibatkan "nol pekerjaan" diselesaikan, kata karyawan Meta yang dikutip dalam laporan itu. 

Dilansir melalui Reuters, Senin (13/2/2023), mereka menambahkan bahwa ketidakpastian tentang PHK telah mengakibatkan proyek yang biasanya hanya membutuhkan waktu beberapa hari untuk diselesaikan, berjalan berminggu-minggu dan berbulan-bulan sampai ditandatangani. 

Awal tahun ini, CEO Meta Mark Zuckerberg menyebut 2023 sebagai 'tahun efisiensi' di mana raksasa media sosialnya akan membatasi pengeluaran tahunannya antara USD89 miliar dan USD95 miliar. 

Sebagai hasil dari langkah-langkah pemotongan biaya, Meta telah melihat prospek yang membaik pada hasil kuartal keempatnya. Ini juga menyebabkan kenaikan 18 persen dalam sahamnya, menghasilkan USD88 miliar untuk kapitalisasi pasarnya. 

Rencana metaverse yang ambisius memakan pendapatannya lebih awal, yang, ditambah dengan penurunan ekonomi global, mengharuskan PHK massal pada November 2022.

(DKH)

SHARE