Microsoft PHK 9.000 Karyawan di Seluruh Dunia
Microsoft memberhentikan sekitar empat persen tenaga kerjanya dalam putaran baru pemutusan hubungan kerja (PHK).
IDXChannel - Microsoft memberhentikan sekitar empat persen tenaga kerjanya dalam putaran baru pemutusan hubungan kerja (PHK).
Dilansir dari CBS News pada Kamis (3/7/2025), putaran PHK terbaru tersebut akan memengaruhi 9.000 pekerja di seluruh perusahaan.
"Kami terus menerapkan perubahan organisasi yang diperlukan untuk memosisikan perusahaan dan tim dengan sebaik-baiknya demi kesuksesan di pasar yang dinamis," kata Microsoft dalam pernyataannya.
Putaran PHK terbaru terjadi setelah perusahaan memangkas lebih dari 6.000 pekerjaan pada Mei dan Juni 2025 dalam upaya untuk merampingkan operasi.
"Ini bertujuan untuk merampingkan organisasi dengan mengurangi lapisan manajerial," kata Kepala Keuangan Microsoft Amy Hood pada April lalu.
Pada Juni 2024, perusahaan yang berpusat di Amerika Serikat (AS) itu mempekerjakan sekitar 228.000 orang di seluruh dunia, menurut data perusahaan.
Microsoft melaporkan laba bersih hampir USD26 miliar, dan pendapatan lebih dari USD70 miliar, pada Januari-Maret 2025.
Microsoft merupakan salah satu perusahaan paling menguntungkan, dengan kapitalisasi pasar sebesar USD3,7 triliun, menurut FactSet. (Wahyu Dwi Anggoro)