Technology

Nissan Batalkan Rencana Merger dengan Honda, Ini Penyebabnya

Wahyu Dwi Anggoro 06/02/2025 11:36 WIB

Nissan Motor Co mengakhiri pembicaraan merger dengan Honda Motor Co. Negosiasi mengalami kegagalan setelah berjalan sekitar sebulan.

Nissan Batalkan Rencana Merger dengan Honda, Ini Penyebabnya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Nissan Motor Co mengakhiri pembicaraan merger dengan Honda Motor Co. Negosiasi mengalami kegagalan setelah berjalan sekitar sebulan.

Dilansir dari Kyodo pada Kamis (6/2/2025), Nissan menolak usulan untuk menjadi anak perusahaan Honda.

Rencana merger antara kedua perusahaan otomotif Jepang diumumkan akhir tahun lalu. Keduanya awalnya menargetkan proses merger selesai pada 2026.

Awalnya, kedua perusahaan merencanakan penggabungan di bawah perusahaan induk baru sambil mempertahankan merek masing-masing. Namun, Honda kemudian meminta Nissan untuk menjadi anak perusahaannya.

Honda merupakan produsen mobil terbesar kedua di Jepang setelah Toyota. Nilai pasarnya lima kali lipat lebih tinggi dari Nissan.

Menurut Asahi, CEO Nissan Makoto Uchida telah memberitahu CEO Honda Toshihiro Mibe soal keinginan perusahaannya untuk mengakhiri pembicaraan merger.

"Nissan khawatir menjadi anak perusahaan Honda akan sangat merusak otonominya," kata salah satu sumber kepada Kyodo.

Dalam konferensi pers pada Desember 2024, Uchida menekankan tidak ada perusahaan yang akan lebih tinggi posisinya dalam merger tersebut. Dia menegaskan kedudukan kedua perusahaan harus setara. (Wahyu Dwi Anggoro)

SHARE