Technology

Pengguna X Bisa Dapatkan Uang Lewat Cuitan, Simak Caranya

M Fadli Ramadan 09/08/2023 13:39 WIB

Aplikasi Media Sosial X mulai berbagai pendapatan dengan penggunanya. Itu berarti, para pengguna bisa mendapatkan uang hanya lewat cuitan.

Pengguna X Bisa Dapatkan Uang Lewat Cuitan, Simak Caranya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Aplikasi Media Sosial X mulai berbagai pendapatan dengan penggunanya. Itu berarti, para pengguna bisa mendapatkan uang hanya lewat cuitan.

Adapun, cara untuk mendapatkan uang dari X yaitu kreator konten berlangganan Blue dan harus memiliki setidaknya memiliki impresi sebanyak 15 juta dari postingan kumulatif dalam dalam tiga bulan terakhir.

Selain itu, pengguna harus memiliki setidaknya 500 pengikut agar postingan tersebut dapat dimonetisasi. X memonetisasi iklan yang ditayangkan dalam balasan pada postingan kreator untuk menentukan pembayaran, bukan iklan yang ditayangkan di timeline utama X.

Hal ini memberikan insentif kepada kreator untuk memposting hal-hal yang mendorong banyak percakapan.

Selain itu, X akan memberikan uang kepada pengguna yang mengalami kerugian karena aktivitasnya terganggu di media sosial tersebut. Hal itu diumumkan langsung oleh pemilik media sosial tersebut, Elon Musk, melalui akun resminya, pada Minggu (6/8/2023).

“Jika Anda diperlakukan tidak adil oleh atasan Anda karena mengunggah atau menyukai sesuatu di platform ini, kami akan mendanai biaya hukum Anda. Tidak ada batasan. Beri tahu kami,” tulis Elon Musk.

Hal itu dianggap sesuatu yang baik oleh penggunanya karena merasa dihargai dengan setiap cerita yang mereka bagikan. Pasalnya, sebelumnya mereka tidak mendapatkan hasil apa pun atas cerita populer yang mereka bagikan.

“Satu bulan lainnya, dan pembayaran bagi hasil iklan lainnya dari X. Siapa yang mengira Anda bisa menghasilkan uang sebanyak ini hanya dengan memposting tentang berita dan pendapat Anda di media sosial?” tulis Ed Krassenstein.

Sebagai pengguna Twitter, Ed Krassenstein berhasil mengklaim pendapatannya sejumlah USD15.339,12 atau setara Rp233 jutaan. Itu merupakan penghasilan besar yang didapatkan oleh seorang konten kreator.

“Itu membuat Anda bertanya-tanya mengapa perusahaan media sosial membutuhkan waktu selama ini untuk mendapatkan ide berbagi pendapatan dengan pengguna mereka. Jika ini tidak meyakinkan jurnalis dan influencer untuk mencoba X, saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” tambah Ed Krassenstein.

Menurutnya, hal ini akan membuat seluruh informasi yang akan diberikan kepada masyarakat luas tidak ada yang ditutupi. Pasalnya, tidak ada aturan perusahaan yang membatasi mereka untuk tidak menulis sesuatu yang seharusnya ditutupi.

“Saya tidak tahu apakah itu hal yang baik atau buruk. Ini mungkin mengarah pada clickbait yang dimaksimalkan, atau mungkin mengarah pada jurnalisme yang lebih jujur. Kemungkinan besar keduanya,” ujarnya.

(FRI)

SHARE