Perusahaan Teknologi Taiwan GlobalWafers Buka Pabrik Baru di AS Senilai Rp57,4 Triliun
GlobalWafers membukan pabrik baru senilai USD3,5 miliar (sekitar Rp57,4 triliun) di Sherman, Texas, Amerika Serikat.
IDXChannel- Perusahaan teknologi pembuat wafer silikon asal Taiwan, GlobalWafers membukan pabrik baru senilai USD3,5 miliar (sekitar Rp57,4 triliun) di Sherman, Texas, Amerika Serikat. Langkah ini menjadi komitmen GlobalWafers memperkuat rantai pasokan semikonduktor domestik di tengah meningkatnya permintaan dari pelanggan AS.
Dilansir Yahoo Finance, Jumat (16/5/2025), pabrik ini menjadi tempat produksi wafer silikon 300mm (12 inci) terintegrasi penuh pertama yang dibangun di AS.
Pimpinan GlobalWafers, Doris Hsu mengatakan permintaan pelanggan di AS terhadap kapasitas produksi lokal sangat tinggi. Meskipun tarif untuk semikonduktor belum ditetapkan, pelanggan berharap mendapatkan pasokan lokal untuk mengurangi potensi ketidakpastian akibat tarif.
Pabrik di Sherman dirancang untuk menampung hingga enam fase ekspansi. Saat ini, satu fase telah selesai dan beroperasi, sementara fase kedua sedang direncanakan.
Ekspansi lebih lanjut akan bergantung pada profitabilitas fase awal, komitmen pelanggan melalui kontrak jangka panjang, harga yang wajar, pembayaran di muka, dan dukungan pemerintah.
Sebagai bagian dari program CHIPS for America yang diluncurkan sejak pemerintahan Biden, GlobalWafers dijadwalkan menerima hibah sebesar USD406 juta dari pemerintah AS untuk proyek-proyek di Texas dan Missouri.
Dana tersebut akan mendukung pembangunan fasilitas produksi wafer silikon canggih dan wafer silikon-on-insulator, yang penting untuk semikonduktor tingkat lanjut.
Namun, perusahaan belum menerima dana tersebut dan masih menunggu pencairan. Hsu memperkirakan dana tersebut akan dicairkan pada paruh pertama tahun ini.
Investasi ini juga menciptakan lapangan kerja baru, dengan sekitar 1.700 pekerjaan konstruksi dan 880 posisi manufaktur diharapkan terbuka di Texas dan Missouri. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah AS untuk meningkatkan produksi semikonduktor domestik dan mengurangi ketergantungan pada impor.
GlobalWafers tetap melanjutkan ekspansi mereka di AS meski di tengah ketidakpastian politik terkait program CHIPS dan kritik keras dari Presiden AS Donald Trump. Trump menyarankan dana yang dialokasikan untuk kerja sama dengan GlobalWafers digunakan untuk membayar utang.
(Ibnu Hariyanto)