Platform AI Terbaru Ini Diklaim Bisa Tingkatkan Ketahanan Siber
Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), A10 Networks memperkenalkan teknologi baru yang diklaim efektif untuk meningkatkan ketahanan siber.
IDXChannel - Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), A10 Networks memperkenalkan teknologi baru yang diklaim efektif untuk meningkatkan ketahanan siber. Terdiri dari beberapa solusi, teknologi ini hadir dengan dukungan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.
"Teknologi pertama yang dikenalkan adalah Advanced Core Operating System (ACOS). Rilis ACOS yang direncanakan pada akhir tahun ini, akan memungkinkan solusi-solusi A10 untuk berinteraksi dengan lingkungan AI Inference dan GenAI milik pelanggan," ujar Presiden dan CEO A10 Networks Dhrupad Trivedi dalam pernyataan resminya, Rabu (23/10/2024).
Dia menerangkan, A10 juga sedang menjajaki integrasi lebih lanjut dengan AI Inference yang memungkinkan solusi-solusinya untuk menyeimbangkan beban dan melepaskan beberapa tugas yang intensif secara komputasi, sehingga CPU dan GPU server AI Inference dapat menghasilkan throughput tertinggi dan latensi terendah yang tersedia di industri.
Selanjutnya adalah A10 Control, yang merupakan platform manajemen terpusat yang mengelola portofolio produk A10 Thunder ADC dan A10 Defend dari satu lokasi. Tersedia akhir tahun ini, A10 Control akan memungkinkan pelanggan untuk bermigrasi dengan mulus dari konsol manajemen A10 yang ada ke A10 Control dan menyederhanakan operasi mereka.
"Mereka akan dapat mengotomatiskan peningkatan perangkat A10, mengelola lisensi yang fleksibel, memantau kesehatan sistem, semuanya dari satu dasbor yang memberikan visibilitas di semua lalu lintas," kata dia.
A10 juga terus memperluas portofolio solusi keamanan sibernya. Selain keamanan aplikasi web, deteksi dan mitigasi DDoS, serta solusi intelijen ancaman DDoS dari A10, A10 Defend juga akan menyertakan perlindungan bot yang didukung oleh AI.
Solusi ini, kata dia, akan membantu pelanggan melindungi aplikasi mereka dari ancaman bot dan saat ini masih dalam tahap uji coba.
Portofolio perlindungan DDoS A10 Defend melindungi beberapa penyedia layanan terbesar di dunia. A10 telah mengembangkan kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan perusahaan besar dalam memitigasi ancaman DDoS multi-vektor dan volumetrik.
Dia menerangkan, penawaran ini melengkapi perlindungan DDoS on-premise A10 Defend yang sudah ada dengan kemampuan untuk memitigasi serangan volumetrik besar di cloud yang menambahkan perlindungan yang lebih baik terhadap serangan yang melebihi ukuran tautan internet atau kapasitas di lokasi.
Portofolio infrastruktur A10 Defend dan A10 membantu pelanggan perusahaan dan penyedia layanan untuk menyederhanakan operasi TI mereka, mengurangi risiko keamanan siber, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan.
Lebih lanjut A10 Networks menyebut, dengan deretan teknologi baru ini pengguna bisa memanfaatkan kekuatan AI untuk mengamankan dan mengelola infrastruktur mereka guna menurunkan risiko keamanan siber, meningkatkan pengalaman dan kinerja, serta menyederhanakan infrastruktur TI mereka.
Hal ini disebut perusahaan amat penting, mengingat berdasarkan penelitian dari IBM, biaya pelanggaran data meningkat secara substansial menjadi USD4,88 juta per pelanggaran, dengan biaya tertinggi terjadi di sektor perawatan kesehatan, layanan keuangan, industri, dan teknologi, industri yang merupakan pengadopsi AI terbesar.
(Dhera Arizona)