Produsen Mobil Mewah Aston Martin PHK 170 Pegawai
Aston Martin mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Produsen mobil mewah tersebut memangkas sekitar 170 karyawan.
IDXChannel - Aston Martin mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Produsen mobil mewah tersebut memangkas sekitar 170 karyawan.
Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (26/2/2025), langkah ini bertujuan untuk mengurangi biaya dan mendorong investasi di masa mendatang.
Angka tersebut setara dengan lima persen total tenaga kerja global perusahaan. Aston Martin memiliki lebih dari tiga ribu pegawai.
"Kami sedang dalam proses melakukan penyesuaian organisasi," kata perusahaan otomotif asal Inggris itu dalam pernyataannya.
" Kami ingin memastikan bisnis kami memiliki sumber daya yang cukup untuk rencana masa depannya," katanya.
Perusahaan berharap dapat menghemat sekitar 25 juta pound atau sekitar Rp500 miliar per tahun dari PHK massal tersebut.
Aston Martin mencatat kerugian 229 juta pound pada tiga kuartal pertama 2024, setara dengan kerugian 63 ribu pound per unit mobil yang diproduksi. (Wahyu Dwi Anggoro)