Realme Bakal Tampilkan Wajah Baru Sambut 2024, Ini Bocorannya
Li menyebut 2024 akan menjadi tahun rebranding bagi perusahaan. Misi, posisi merek, dan semangat baru akan diusung oleh Realme.
IDXChannel - Pabrikan smartphone asal China, Realme, bakal menampilkan wajah baru di 2024 ini. Hal ini seperti diungkap langsung oleh Founder dan CEO realme, Sky Li.
Dalam surat terbuka yang diterima pada Kamis (4/1/2023), Li menyebut 2024 akan menjadi tahun rebranding bagi perusahaan. Misi, posisi merek, dan semangat baru akan diusung oleh Realme.
"Realme akan mengubah orientasinya dari opportunity-oriented menjadi brand-oriented. Perubahan ini juga akan menjadi fondasi pengembangan strategis realme di masa depan," kata Li.
Lebih lanjut ia mengungkap bahwa dalam 5 tahun kedepan, realme mengubah posisi mereknya dari strategi berbasis tren menjadi strategi lebih terbuka dan menjangkau lebih luas.
"Fokus dari posisi merek baru kami bukan untuk menjadi pengalihan, tetapi menuju kepada keterbukaan. Hal tersebut akan memandu investasi dan pengembangan jangka panjang yang akan membantu kami terhubung lebih baik dengan lebih banyak anak muda, di lebih banyak pasar, dan lebih banyak wilayah di dunia," ujarnya.
Menurut Li, realme nantinya akan berfokus berfokus kepada pengguna untuk meningkatkan daya saingnya di tiga bidang, yakni kekuatan produk, kekuatan teknologi, dan kekuatan merek.
Masih berdasarkan penuturannya, untuk menghadirkan terobosan dalam kekuatan produk, realme bakal berpegang pada strategi "Simply Better" dan "No Leap, No Launch".
"GT Series diposisikan sebagai Next-level Performance Flagship, Number Series diposisikan sebagai Next-gen Imaging, dan C Series diposisikan sebagai Essential Plus," tutur Li.
Selain itu, realme juga disebut akan fokus untuk meningkatkan pengalaman produk di tiga sektor yaitu performa, fotografi, dan desain, berkolaborasi dengan lebih dari 30 mitra teknologi dalam penelitian dan pengembangan.
Dari sisi merek, realme akan tetap berfokus untuk menjawab kebutuhan para anak muda dan menjangkau lebih banyak generasi muda di seluruh dunia dengan mengoptimalkan mekanisme customer insight agar lebih adaptif dan responsif dalam pendekatannya.
Sky Li mengatakan, realme akan dapat secara langsung mengimplementasikan masukan pengguna baru ke dalam pengembangan merek dan produknya, walaupun saat sedang berada di tengah-tengah proyek demi membuat pengalaman merek yang terasa lebih dekat, dinamis, dan menyentuh ke segala sisi.
Melengkapi strategi baru tersebut, realme turut memperkenalkan slogan baru, Make it real. Dikatakan, slogan baru ini mewarisi semangat “Dare to Leap” dengan lebih berfokus pada anak muda, dan membawa manfaat yang nyata, jelas, dan dapat dirasakan secara langsung. (NIA)