Technology

Simak Tips Jual Motor Bekas agar Cepat Laku

Tangguh Yudha/MPI 18/10/2023 17:27 WIB

Menjual motor bekas gampang-gampang susah. Kendala yang sering dihadapi saat menjual motor bekas adalah sulit mendapatkan pembeli.

Ilustrasi motor bekas (MNC Media)

IDXChannel - Menjual motor bekas gampang-gampang susah. Kendala yang sering dihadapi saat menjual motor bekas adalah sulit mendapatkan pembeli. Tentunya ini akan sangat menguras kesabaran terlebih jika sedang butuh dana cepat.

Bagi Anda yang mengalami hal ini, penting untuk memperhatikan beberapa hal agar motor bisa cepat laku. Apa saja itu? 

Dilansir dari beberapa sumber, Selasa (17/10/2023), ini tips menjual motor bekas:

1. Pastikan motor dalam kondisi baik

Menjual motor tentu akan susah jika kondisinya ala kadarnya, terlebih motor yang dijual merupakan motor keluaran tahun lama, jangan harap motor ditawar dengan harga yang baik.

Untuk itu, pastikan motor dalam kondisi baik. Kalau perlu bawa dulu ke bengkel untuk diservice agar nantinya kalian juga bisa mematok harga yang lebih tinggi.

Ganti ban jika memang sudah gundul, ganti oli, dan service mesin agar tarikannya lebih halus. Jangan lupa juga untuk mencuci motor supaya tampilannya oke ketika dilihat calon pembeli.

2. Jangan dimodifikasi

Motor yang sudah termodifikasi, biasanya ketika dijual harganya akan jatuh. Hal itu karena tidak semua orang suka dengan modifikasi kalian, mengingat selera setiap orang berbeda-beda.

Jadi, sebelum memodifikasi motor pikirkan dulu efeknya terhadap harga jualnya. Jika sudah terlanjur, kembalikan settingan motor ke pengaturan standar.

Kalau dirasa harus mengeluarkan modal banyak karena part orisinilnya sudah tidak ada, pastikan kalian menjualnya kepada orang yang sekiranya memiliki selera sama dengan kalian.

3. Lengkapi dokumen motor

Dokumen kendaraan bermotor sepert Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) wajib ada di tangan saat motor hendak dijual.

Selain itu juga usahakan minimal STNK sepeda motor masih aktif dalam waktu 3 bulan. Pastikan kalian tidak menunggak pajak kendaraan.

Anda juga bisa melengkapinya dengan dokumen lain seperti faktur, buku catatan perawatan, atau sertifikat garansi agar harga yang dibandrol bisa lebih tinggi.

4. Pasang harga wajar

Harga yang terlalu tinggi bisa dipastikan akan membuat calon pembeli balik kanan. Harga yang rendah juga bisa menyebabkan calon pembeli curiga.

Apalagi terpaut cukup jauh di bawah angka pasaran akan membuat orang berpikir macam-macam terhadap motor yang kalian tawarkan. 

Untuk itu cek terlebih dahulu harga pasarannya di situs jual beli motor bekas secara online. Dengan mengetahui harga pasaran, kalian bisa lebih pas dalam menentukan harga jualnya.

5. Jual melalui online

Manfaat media sosial atau internet untuk mempromosikan motor yang ingin dijual. Saat ini sudah banyak platform yang memperjualbelikan kendaraan bekas via online. 

Dengan menawarkan motor di platform digital akan menjangkau pembeli dengan cakupan yang lebih luas. Agar lebih cepat laku, gunakan lebih dari satu platform.

(NIY)

SHARE