Technology

Situs Livestreaming Twitch PHK 500 Karyawan

Wahyu Dwi Anggoro 10/01/2024 11:29 WIB

Situs livestreaming Twitch, berencana memangkas 35% stafnya, atau sekitar 500 pekerja.

Situs Livestreaming Twitch PHK 500 Karyawan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Situs livestreaming Twitch, berencana memangkas 35% stafnya, atau sekitar 500 pekerja. Ini merupakan gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) terbaru di perusahaan milik raksasa teknologi Amazon tersebut.

Dilansir dari Bloomberg, beberapa narasumber mengatakan keputusan tersebut paling cepat diumumkan pada Rabu (10/1/2024). Juru bicara Twitch menolak berkomentar.

Menurut sejumlah narasumber, PHK dilakukan untuk memangkas biaya. Twitch selama ini kesulitan mencetak laba.

Pada  Desember, Chief Executive Officer (CEO) Twitch Dan Clancy mengatakan perusahaan akan menghentikan operasinya di Korea Selatan. Pasalnya, biaya operasional di sana sangat mahal.

Pada bulan-bulan terakhir 2023, beberapa eksekutif Twitch mengumumkan pengunduran diri mereka, termasuk chief product officer, chief customer officer, dan chief content officer. Perusahaan juga kehilangan kepala bagian pendapatannya.

“Selalu terasa pahit ketika para pemimpin berbakat mengejar peluang baru,” kata juru bicara Twitch saat itu. 

“Kami sangat berterima kasih atas kontribusi mereka terhadap Twitch dan komunitas kami, dan mendoakan yang terbaik untuk mereka," lanjutannya.

Twitch melakukan dua putaran PHK tahun lalu, memangkas lebih dari 400 posisi, sebagai bagian dari pengurangan pekerjaan yang lebih luas di Amazon. (WHY)

SHARE