Technology

Terbongkar, Kebocoran Data Tesla pada Mei 2023 Disebabkan Orang Dalam

Tangguh Yudha/MPI 23/08/2023 02:02 WIB

Tesla juga telah menyita perangkat elektronik mantan karyawan yang diyakini digunakan dalam pelanggaran data dan masih dapat menyimpan informasi tersebut.

Terbongkar, Kebocoran Data Tesla pada Mei 2023 Disebabkan Orang Dalam (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Kebocoran data Tesla pada Mei lalu yang memengaruhi lebih dari 75.000 orang telah menemukan titik terang. Dikatakan perusahaan, munculnya petaka ini adalah karena ulah orang dalam.

Dihimpun dari Gizmodo, Selasa (22/8/2023), investigasi yang dilakukan mengungkapkan bahwa dua mantan karyawan Tesla telah menyalahgunakan informasi yang melanggar kebijakan keamanan TI dan perlindungan data Tesla.

Steven Elentukh, petugas privasi data Tesla, dalam konfirmasinya mengatakan bahwa perusahaan telah mengajukan dua tuntutan hukum yang melarang siapa pun untuk membagikan informasi tersebut.

Selain itu, Steven menambahkan, Tesla juga telah menyita perangkat elektronik mantan karyawan yang diyakini digunakan dalam pelanggaran data dan masih dapat menyimpan informasi tersebut.

"Juga memperoleh perintah pengadilan yang melarang mantan karyawan untuk menggunakan, mengakses, atau menyebarkan data lebih lanjut, yang dapat dikenakan hukuman pidana," ungkap Steven.

"Tesla bekerja sama dengan penegak hukum dan pakar forensik eksternal dan akan terus mengambil langkah-langkah yang diperlukan jika diperlukan," lanjutnya.

Untuk diketahui, pelanggaran data mencakup nomor Jaminan Sosial, nama, alamat, nomor telepon, dan/atau alamat email karyawan saat ini dan mantan karyawan. Dilaporkan informasi rahasia tersebut berjumlah sekitar 100 gigabyte data.

Tesla mengatakan pihaknya belum mendeteksi penyalahgunaan data yang bocor, tetapi bekerja sama dengan penegak hukum dan pakar forensik eksternal dan akan terus mengambil langkah yang tepat sesuai kebutuhan.

Perusahaan merekomendasikan agar siapa pun yang mencurigai data mereka termasuk dalam kebocoran mengambil langkah-langkah untuk melindungi informasi Jaminan Sosial mereka dengan melakukan pelaporan dan mengajukan pembekuan keamanan ke Biro Kredit.

(SAN)

SHARE