Technology

Trump Perpanjang Izin Operasi TikTok 3 Bulan, Jadi Kartu Tawar Perang Dagang AS-China

Ahmad Islamy 04/06/2025 07:45 WIB

Nasib aplikasi video asal China itu masih tergantung negosiasi Washington-Beijing.

Awalnya, pemerintahan Trump menetapkan batas waktu bagi China untuk menjual TikTok pada 19 Januari. (Foto: Arsip)

IDXChannel – Presiden AS Donald Trump dikabarkan akan menandatangani perpanjangan izin operasi TikTok selama 90 hari. Hal itu terungkap lewat laporan eksklusif Fox Business, Selasa (3/6/2025).

Keputusan tersebut memperpanjang tenggat waktu penjualan aset TikTok di AS yang semula berakhir 19 Juni 2025.

Baca Juga:

Bagaimana Masa Depan TikTok di Amerika Serikat?

Sumber terpercaya menyebut nasib aplikasi asal China ini kini terikat dengan dinamika perundingan dagang AS-China. Beijing diduga memanfaatkan TikTok sebagai alat diplomasi ekonomi dalam menyikapi tarif impor dan sanksi teknologi dari Washington DC.

Seorang pejabat Wall Street yang terlibat dalam proses negosiasi mengungkapkan, Trump mungkin sengaja membiarkan status TikTok "mengambang" untuk memperoleh keuntungan strategis dalam paket kesepakatan yang lebih luas. Langkah ini makin mencerminkan rumitnya hubungan ekonomi kedua negara.

Baca Juga:

Donald Trump Siap Beri Perpanjangan Waktu Penjualan TikTok ke Perusahaan AS

Ini adalah kali kedua pemerintahan Trump memperpanjang batas waktu. Sebelumnya, tenggat penjualan TikTok yang awalnya ditetapkan 19 Januari 2025 telah diundur ke 19 Juni.

Pada April lalu, Trump menyatakan Pemerintah China tak senang berkompromi dalam pembahasan masa depan TikTok di AS.

(Ahmad Islamy Jamil)