Technology

Ungguli Starlink, Crazy Rich Mukesh Ambani Dapat Izin Bisnis Internet Satelit di India

Rahmat Fiansyah 14/06/2024 15:19 WIB

Mukesh Ambani, orang terkaya di India kini bisa bernafas lega. Rencananya untuk berbisnis layanan internet satelit telah disetujui Badan Antariksa India.

Ungguli Starlink, Crazy Rich Mukesh Ambani Dapat Izin Bisnis Internet Satelit di India. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Mukesh Ambani, orang terkaya di India kini bisa bernafas lega. Rencananya untuk berbisnis layanan internet satelit telah disetujui Badan Antariksa India (IN-SPACe).

Dikutip dari Asia Financial, Jumat (14/6/2024), Ambani lewat perusahaan patungan Jio Platforms (Grup Reliance) dan SES asal Luxemburg memperoleh izin dari IN-SPACe untuk meluncurkan roket ke Orbit Connect India pada April dan Juni lalu.

Izin tersebut menjadi salah satu syarat bagi provider untuk memberikan layanan akses internet cepat berbasis satelit. Keputusan tersebut menjadi kabar baik bagi Ambani, crazy rich asal India yang menantang para miliarder asal AS.

Elon Musk lewat Starlink dan Jeff Bezos melalui Kuiper tengah berjuang mendapat izin dari pemerintah India. Namun keduanya hingga saat ini belum memperoleh restu.

Langkah yang diambil oleh pemerintah India sebetulnya tak terlalu mengejutkan. Pasalnya, Perdana Menteri Narendra Modi selama ini mengutamakan perusahaan lokal daripada asing.

Modi dikabarkan kecewa dengan Musk yang akhir April kemarin membatalkan kunjungannya ke India dan memilih menuju Beijing. Namun beberapa waktu lalu, Musk mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Modi sebagai PM.

Chairman IN-SPACe, Pawan Goenka mengatakan, Jio bukan satu-satunya perusahaan yang diizinkan untuk meluncurkan roket ke orbit. Dia menyebut ada perusahaan lain yang juga diizinkan bernama Inmarsat.

Pasar internet di negara dengan populasi terbesar di dunia itu dinilai sangat menggiurkan. Berdasarkan forecast Deloitte, pasar internet dalam lima tahun ke depan bisa tumbuh 36 persen dan pada 2030 bisa menembus USD1,9 miliar.

Internet berbasis satelit dianggap menjadi solusi pemerataan internet, terutama daerah-daerah terpencil. Starlink milik Elon Musk sudah meluncurkan roket pada 2019 lewat SpaceX sementara Bezos juga melirik bisnis ini dengan rencana investasi USD10 miliar.

(RFI)

SHARE