Technology

Vietnam Buka Opsi Bangun Pabrik Semikonduktor di Indonesia

Iqbal Dwi Purnama 10/03/2025 05:00 WIB

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie mengaku Vietnam punya opsi untuk membangun pabrik semikonduktor di Indonesia.

Vietnam Buka Opsi Bangun Pabrik Semikonduktor di Indonesia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie mengaku Vietnam punya opsi untuk membangun pabrik semikonduktor di Indonesia. 

Hal ini dikatakan Anindya usai melangsungkan pertemuan tertutup dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam (PKV) To Lam di Jakarta, Minggu (9/3/2025).

"Kedua negara memanfaatkan relasi yang baik dan memanfaatkan perjanjian yang sudah ada untuk meningkatkan perdagangan dan investasi antara kedua negara," ujar Anindya di sela-sela pertemuan.

Anindya menjelaskan rencana pembangunan pabrik semikonduktor Vietnam di Indonesia ini punya peluang besar, mengingat saat ini industri elektronik di Vietnam juga tengah berkembang pesat, baik untuk kendaraan berbasis listrik, maupun alat elektronik lainnya.

"Kalau (investasi) Vietnam ke Indonesia itu produk elektronik, sehingga kita berpikir bagaimana memanfaatkan produktivitas mereka, meningkatkan produk elektronik, bahkan tidak menutup kemungkinan produksi semikonduktor," katanya.

Lebih lanjut, Anindya mengatakan rencana peningkatan kerja sama dengan Vietnam ini juga akan menguntungkan Indonesia. Vietnam akan berinvestasi, sedangkan Indonesia punya peluang untuk meningkatkan nilai transaksi perdagangan dengan Vietnam.

Menurutnya, pada 2025, potensi perdagangan antara Indonesia dengan Vietnam bisa meningkat dari sebelumnya USD16 miliar menjadi USD18 miliar atau setara Rp293,31 triliun. Komoditas potensial yang bisa dijual ke Vietnam selain CPO dan Batu bara ada di sektor pertanian dan perikanan.

"Kita targetkan USD18 miliar, saya rasa itu bisa tercapai, terlihat dari antusiasmenya, saya yakin dua negara ini akan menjadi mesin atau motor pertumbuhan antarnegara," kata Anindya. (Wahyu Dwi Anggoro)

SHARE