Xiaomi Jual Saham Seharga Rp91 Triliun untuk Ekspansi Bisnis Mobil Listrik

Xiaomi menjual sebagian sehamnya seharga USD5,5 miliar atau sekitar Rp91 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk memperluas bisnis mobil listriknya.

IDXChannel - Xiaomi menjual sebagian sehamnya seharga USD5,5 miliar atau sekitar Rp91 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk memperluas bisnis mobil listriknya.

Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (25/3/2025), perusahaan asal China tersebut menjual 800 juta saham dengan harga 53,25 dolar Hong Kong per saham.

"Penggalangan dana tersebut dapat menjadi hal positif jangka panjang bagi perusahaan mengingat potensi untuk mengurangi utang, penelitian dan pengembangan terkait kecerdasan buatan, dan membangun kapasitas mobilnya," kata Analis Citigroup Kyna Wong dalam laporannya. 

"Mamun, dalam jangka pendek, hal itu akan menekan saham mengingat adanya dilusi," katanya.

Sahamnya anjlok 6,6 persen usai penjualan tersebut. Saham Xiaomi mencatat salah satu kinerja terbaik di China tahun lni.

Saham Xiaomi meningkat lebih dari tiga kali lipat sejak Agustus 2024. Perusahaan tersebut menarik hati investor setelah berhasil menduplikasi kesuksesannya di sektor ponsel pintar ke bisnis EV.

Dalam beberapa tahun ke belakang, Xiaomi berinvestasi secara agresif disektor kendaraan listrik (EV). Untuk meningkatkan produksi, perusahaan tersebut memperluas ukuran pabrik mobil listriknya.

Selain Xiaomi, raksasa mobil listrik China BYD juga melakukan penjualan saham baru-baru ini dan meraup dana hingga USD5,6 miliar. (Wahyu Dwi Anggoro)