Anggie Ariesta
IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) mencatat transaksi BRImo hingga 30 September 2024 mencapai Rp4.034 triliun. Volume transaksi tersebut tumbuh 35,2 persen secara tahunan.
Direktur Utama BRI, Sunarso mengatakan, melalui super apps BRImo, BRI telah menciptakan solusi perbankan yang terintegrasi dan mudah diakses oleh nasabah kapan saja dan di mana saja.
"Hingga akhir September 2024 tercatat pengguna BRImo telah mencapai 37,14 juta user (pengguna) dengan volume transaksi mencapai Rp4.034 triliun atau tumbuh 35,20 persen," kata Sunarso dalam press conference di Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Sunarso mengatakan, kehadiran BRImo untuk mengakomodasi kebutuhan digital nasabah, terutama generasi muda. Inovasi BRImo terbukti mampu mendorong peningkatan jumlah nasabah tabungan, khususnya di kalangan milenial dan generasi muda yang semakin digital-savvy.
Melalui pengembangan layanan hybrid bank, BRI juga telah memperluas jangkauan perbankan ke segmen-segmen masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani secara optimal, termasuk masyarakat di daerah terpencil melalui AgenBRILink. Hal ini sesuai dengan misi BRI untuk mendukung inklusi keuangan nasional serta memperkuat ekonomi kerakyatan melalui konsep sharing economy.
BRI juga mencatat hingga akhir September 2024 telah memiliki lebih dari 1,02 juta AgenBRILink yang tersebar di 62.227 desa di seluruh Indonesia. Sepanjang Januari hingga September 2024, agen-agen tersebut mencatatkan transaksi sebesar Rp1.170 triliun yang berasal dari 859 juta transaksi finansial.
Hingga kuartal III-2024, BRI juga mencetak laba konsolidasi sebesar Rp45,36 triliun. Sunarso optimistis perseroan dapat menutup tahun 2024 dengan capaian positif.
“BRI optimistis dapat menutup tahun 2024 ini dengan kinerja positif, utamanya dengan fokus memperkuat fundamental kinerja dan membentuk ketangguhan sehingga BRI selalu siap menghadapi berbagai tantangan, baik yang berasal dari global maupun domestik," kata Sunarso.
(Rahmat Fiansyah)
