sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

AHY Beberkan Peluang APBN Ikut Restrukturisasi Utang Whoosh

Economics editor Riyan Rizki Roshali
03/11/2025 19:40 WIB
Pemerintah menegaskan keseriusannya menangani persoalan keuangan kereta cepat Jakarta–Bandung atau Whoosh.
AHY Beberkan Peluang APBN Ikut Restrukturisasi Utang Whoosh. (Foto iNews Media Group)
AHY Beberkan Peluang APBN Ikut Restrukturisasi Utang Whoosh. (Foto iNews Media Group)

IDXChannel - Pemerintah menegaskan keseriusannya menangani persoalan keuangan kereta cepat Jakarta–Bandung atau Whoosh.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan negara hadir dan seluruh kementerian terkait kini terlibat mencari solusi restrukturisasi utang Whoosh.

“Nah, terkait dengan kereta, kami juga tentunya membahas bagaimana kereta cepat yang selama ini juga atau beberapa waktu terakhir ini menjadi hangat diperbincangkan,” ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (3/11/2025).

AHY menegaskan, arahan Presiden Prabowo Subianto jelas yakni persoalan Whoosh menjadi perhatian langsung pemerintah pusat.

“Kita pastikan, tadi Pak Presiden menyampaikan bahwa terkait dengan kereta cepat Jakarta-Bandung, tentu negara pemerintah akan hadir dan kita melibatkan semua pihak,” ujar dia.

Sebelum bertemu Presiden, AHY mengaku telah memimpin rapat koordinasi lintas kementerian di kantornya. Pertemuan itu dihadiri oleh Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Roslan Roeslani, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, serta pejabat dari Kemenko Perekonomian dan Kementerian Keuangan.

“Tadi siang bertempat di Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, kami menggelar rapat koordinasi,” ujar AHY.

“Tadi saya mengundang Menteri Investasi yang juga adalah CEO danantara Bapak Roslan Roslani dan jajarannya, kemudian Menteri Perhubungan Bapak Dudi Perwagandi dan jajarannya, termasuk para pejabat di Kementerian Koordinator Perekonomian dan juga Kementerian Keuangan,” katanya.

Dalam pertemuan itu, ujar AHY, seluruh pihak sepakat mencari pola terbaik untuk restrukturisasi utang Whoosh. Namun, dia tidak secara terbuka menyebutkan apakah akan melibatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam menyelesaikan masalah ini.

“Kami sepakat untuk menghadirkan solusi yang terbaik, yang paling visible, yang paling baik untuk semua. Semua ingin mengambil peran, mengambil bagian, mengambil bagian dari tanggung jawab untuk melakukan restrukturisasi keuangan kereta cepat Jakarta-Bandung,” ujarnya.

AHY menambahkan, rencana ekspansi jaringan kereta cepat ke wilayah lain akan dilanjutkan setelah restrukturisasi utang Whoosh tuntas.

“Dan pada akhirnya kalau itu sudah selesai, kalau itu sudah bisa kita carikan solusi yang terbaik, barulah kita secara bersamaan juga mengembangkan kereta cepat untuk jalur-jalur berikutnya,” kata AHY.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement