Tim IDXChannel
IDXChannel - Amerika Serikat (AS) mengevaluasi hubungannya dengan Arab Saudi setelah negara-negara yang tergabung dalam OPEC+ memutuskan mengurangi produksi minyak dalam jumlah besar.
"Mengenai hubungan (dengan Arab Saudi) ke depan, kami meninjau sejumlah opsi tanggapan. Kami sedang berkonsultasi dengan Kongres," kata Menteri Luar Negeri Antony Blinken, dilansir Reuters, Senin (10/10/2022).
Namun Blinken tidak menjelaskan secara spesifik mengenai rencana apa yang akan dilakukan AS.
Partai Demokrat menyerukan antukgar mengurangi penjualan militer ke Arab Saudi. Anggota parlemen AS menanyakan hubungan keamanan AS dengan Arab Saudi. Beberapa anggota parlemen kecewa dengan kematian warga sipil akibat perang Arab Saudi dan Yaman. Pihak Parlemen menduga terjadi pelanggaran hak asasi manusia.
Joe Biden khawatir kenaikan harga minyak akan mempengaruhi pemilihan paruh waktu AS pada 8 November. Pada pemilihan ini Demokrat akan mempertahankan kendali mereka atas Dewan Perwakila Rakyat dan Senat.
Hingga saat ini masih menjadi pertanyaan kebijakan apa yang akan dilakukan oleh AS dalam menghadapi pengurangan produksi minyak oleh negara yang tergabung dalam OPEC+. Blinken memberi sinyal bahwa AS tidak akan melakukan tindakan apapun yang melanggar kepentingannya.
"Itu, pertama dan terutama, apa yang akan memandu kami, dan kami akan mengingat semua kepentingan itu dan berkonsultasi dengan semua pemangku kepentingan terkait saat kami memutuskan langkah apa pun ke depan," kata Blinken. (NIA)
Penulis: Ahmad Dwiantoro
