Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Marco Rubio menyoroti defisit besar yang dialami negaranya dalam perdagangan dengan Vietnam.
"Menteri Rubio mendorong Vietnam untuk mengatasi ketidakseimbangan perdagangan," kata Departemen Luar Negeri AS dalam pernyataannya, dilansir dari The Straits Times pada Minggu (26/1/2025).
Rubio melakukan pembicaraan telepon dengan Menlu Vietnam Bui Thanh Son pekan ini, beberapa hari setelah mantan senator AS tersebut dilantik. Keduanya membahas berbagai isu bilateral dan internasional.
Defisit Perdagangan AS dengan Vietnam melampaui USD110 miliar pada 11 bulan pertama 2024, naik 18 persen dibandingkan periode yang sama setahun sebelumnya.
Vietnam akhir-akhir ini berkembang menjadi pusat manufaktur di Asia-Pasifik. Lonjakan ekspor Vietnam ke AS juga didorong melemahnya nilai tukar dong Vietnam terhadap dolar AS.
Defisit perdagangan AS dengan Vietnam merupakan yang terbesar keempat, hanya di bawah China, Uni Eropa, dan Meksiko.
Ketidakseimbangan perdagangan menjadi salah satu fokus utama pemerintahan baru AS. Washington menyiapkan kebijakan kenaikan tarif impor untuk mengatasi defisit perdagangan. (Wahyu Dwi Anggoro)
