sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jokowi Minta Indonesia Fokus pada Investasi yang Dapat Gerakan Perekonomian

Economics editor Michelle Natalia
07/12/2023 11:11 WIB
Saat ini yang didorong oleh semua negara adalah investasi ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Jokowi Minta Indonesia Fokus pada Investasi yang Dapat Gerakan Perekonomian (FOTO:MNC Media)
Jokowi Minta Indonesia Fokus pada Investasi yang Dapat Gerakan Perekonomian (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Indonesia harus berfokus pada investasi yang menggerakkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan lapangan kerja, dan memberikan nilai tambah yang tinggi. 

Terutama, yang terkait dengan hilirisasi karena memberikan nilai tambah yang tinggi. 

"Coba kita lihat, 2017 ekspor kita berada di angka USD3,3 miliar. Begitu masuk ke hilirisasi di tahun 2022, angkanya pun melesat berada di angka USD33,8 miliar," ujar Jokowi dalam Peresmian Pembukaan Rakornas Investasi 2023 di Jakarta, Kamis (7/12/2023).

Dia menyebut bahwa angka lompatan berkat hilirisasi itu tinggi sekali, dan itu pun baru satu hingga dua turunan produk.

"Belum kalau nanti turunannya sampai banyak, apalagi kalau nanti masuk ke electric vehicle (EV) battery itu peningkatannya pasti akan sangat tinggi. Apalagi kalau masuk ke EV, akan melompat tinggi sekali," tegas Jokowi.

Hal inilah yang berkali-kali dia sampaikan bahwa nilai tambah harus dikejar.

Sementara itu, saat ini yang didorong oleh semua negara adalah investasi ramah lingkungan dan berkelanjutan. Oleh sebab itu, dia Jokowi berpesan agar investasi yang nett green economy harus ditangkap. Untuk blue economy pun, investasinya juga harus segera dikejar. 

"Karena ke depan, akan sangat sulit produk-produk yang berkaitan dengan tidak ramah lingkungan itu bisa diterima di banyak negara. Sehingga, kita menyiapkan industri-industri yang ramah lingkungan. Blue economy, green economy yang memakai green energy, itu yang semua orang kejar saat ini," tegas Jokowi.

Misalnya, investasi yang berkaitan dengan geothermal. Dia melihat bahwa sebulan dua bulan ini melompat banyak saham di bursa Indonesia, bisa sampai 7 kali, 10 kali karena investasi ini berada di lingkaran green energy. 

"Banyak investor yang mengejar geothermal ini, solar panel, power plant, hydropower. Ini investasi-investasi ke depan yang sangat menjanjikan," tandas Jokowi.


(SAN)

Advertisement
Advertisement