sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri BUMN Targetkan Nasabah Mekaar Tembus 14 Juta Tahun Ini

Economics editor Tim IDXChannel
16/10/2022 04:33 WIB
Erick yakin target pencapaian 14 juta nasabah bukan hal yang sulit untuk direalisasikan.
Menteri BUMN Targetkan Nasabah Mekaar Tembus 14 Juta Tahun Ini (foto: MNC Media)
Menteri BUMN Targetkan Nasabah Mekaar Tembus 14 Juta Tahun Ini (foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, memberikan target khusus kepada PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk dapat mendorong program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) hingga mencapai 14 juta nasabah sampai akhir tahun nanti.

Sebelum pandemi COVID-19 lalu, jumlah nasabah PNM Mekaar tercatat sebanyak 5,6 juta, dan secara bertahap telah meningkat hingga mencapai 12,7 juta nasabah. Karenanya, Erick yakin target pencapaian 14 juta nasabah bukan hal yang sulit untuk direalisasikan.

“Dari jumlah UMKM yang 65,4 juta, lebih dari 60 persen adalah perempuan. Ini sebabnya kenapa kita mendorong program PNM Mekaar, di mana saat pandemi saja bisa tumbuh 7,1 juta nasabah. Saat ini posisinya mencapai 12,7 juta. Ini ibu-ibu di desa,” ujar Erick, saat menghadiri Festival NU Women, di Jakarta, Sabtu (15/10/2022).

Sebagaimana diketahui, program Mekaar merupakan layanan pinjaman modal yang dihadirkan PNM untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha ultra mikro. Selain akses permodalan, program PNM Mekaar juga dikuatkan dengan aktivitas pendampingan usaha dan dilakukan secara berkelompok.

“Kita mendorong program ibu-ibu Mekaar yang ada di desa-desa, pinjaman Rp1 juta sampai Rp4 juta tanpa agunan, supaya ekonomi di desa bisa terus berputar, dan menjaga pembangunan ekonomi keluarga, serta menunjang pendidikan," tutur Erick.

Tak hanya menargetkan jumlah nasabah hingga 14 juta pada tahun ini, Erick juga mengaku siap menaikkan target tersebut hingga mencapai 20 juta nasabah dalam beberapa tahun ke depan. Langkah untuk terus meningkatkan capaian realisasi jumlah nasabah Mekaar ini disebut Erick menjadi salah satu upaya BUMN untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi nasional yang kuat dan kokoh, karena ditopang oleh sektor riil yang ada di masyarakat.

"Karena peran perempuan dalam mendukung perekonomian Indonesia itu sangat besar. Bagaimana Ibu Saya dulu membantu Ayah untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Jadi sumbangsih perempuan itu sangat besar," tegas Erick. (TSA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement