Pameran KriyaNusa 2024 Bidik Transaksi Lebih dari Rp19 Miliar selama Lima Hari

IDXChannel - Pameran Kerajinan Nusantara (KriyaNusa) 2024 hadir di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 28 Agustus hingga 1 September 2024.

Ajang ini akan menampilkan karya seni kerajinan tangan dari berbagai wilayah di Indonesia.

Tahun lalu, KriyaNusa hadir dengan menampilkan banyak produk kerajinan tangan khas dari daerah-daerah yang berhasil menarik perhatian pengunjung. Hal ini memberikan dampak besar pada nilai transaksi yang mencapai Rp19 miliar dalam lima hari pameran.

Dalam lima hari pameran, KriyaNusa 2023 dihadiri sebanyak 46.795 pengunjung. Hal ini diharapkan kembali terjadi pada pameran tahun ini. Sebab, ini akan memberikan dampak positif bagi pelaku usaha untuk membantu mereka dalam meningkatkan produksi dan perekonomian.

"Harapannya (jumlah transaksi) lebih banyak karena lebih banyak yang hadir, dan dari daerah-daerah itu membawa karya dari masing-masing wilayahnya. Transaksi ini juga berkaitan dengan akomodasi dan lain-lain," kata Ketua Pelaksana KriyaNusa 2024 Yantie Isfandiary Airlangga di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2024).

KriyaNusa 2024 mengusung tema “Perajin Muda Lestarikan Warisan Budaya”. Pameran ini melibatkan anak muda agar lebih mengenal karya seni dari seluruh wilayah Indonesia. Mengingat, saat ini anak muda di Tanah Air lebih mengenal budaya asing ketimbang lokal.

"Memang KriyaNusa ini selalu identik dengan pameran 'mama saya' (ibu-ibu). Jadi ajang ini kita ingin membuat anak muda menghargai hasil karya dari saudara-saudara di daerah dan kita ingin sekali karya-karya ini bisa dikolaborasikan dengan kehadiran anak-anak muda," ujar Yantie.

"KriyaNusa ini merupakan satu-satunya pameran yang dihadiri dari seluruh daerah di Indonesia. Dari daerah-daerah ini membawa hasil karya terbaiknya dari wilayah masing-masing," tuturnya.

Selain itu, Yantie juga berharap KriyaNusa 2024 dapat menjadi wadah kolaborasi antara desainer demi membawa kerajinan asli Indonesia ke level internasional. Hal ini bisa memberikan dampak besar bagi perekonomian Indonesia, dan mensejahterakan pelaku UMKM.

"Jadi ini adalah ajang luar biasa dari para pengrajin dan menyatukannya di JIExpo. Bisa juga kolaborasi antara desainer, dan bisa memberikan edukasi kepada anak-anak muda. Karena ada soal limbah dan lain-lainnya yang masih belum banyak dimengerti," ujarnya.


(Kunthi Fahmar Sandy)