PGN Perluas Jaringan Gas Bumi di Kawasan Indonesia Timur

IDXChannel - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN berupaya memperluas pemanfaatan gas bumi di wilayah Indonesia Timur. 

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Heru Setiawan menjelaskan, PGN dan PT KIMA nantinya akan menggali potensi kerja sama, khususnya terkait penyediaan gas bumi beserta turunannya. 

Baca Juga:

Perluas Jargas, PGN Bidik Rumah Tangga dan UMKM Yogyakarta

Baik gas pipa, gas alam terkompresi atau compressed natural gas (CNG) ataupun gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) yang dapat menjadi pilihan energi utama untuk memenuhi kebutuhan energi tenant di dalam kawasan industri. 

“Kerja sama ini berpotensi meningkatkan volume niaga gas bumi sebesar 1 hingga 3 BBTUD atas penyaluran gas bumi ke KIMA dan sekitarnya,” kata Heru dalam keterangan resminya, Jumat (3/2/2023).

Baca Juga:

Sokong Keamanan Pangan, PGN Pasok Gas ke Petrokimia Gresik

Heru melanjutkan, penyaluran gas bumi ke Kawasan Industri Makassar menjadi bentuk komitmen perseroan dalam perluasan pemanfaatan gas bumi, khususnya untuk segmen ritel industri di area baru seperti Makassar. Saat ini, PGN tengah melancarkan upaya penetrasi pasar ke wilayah-wilayah di kawasan timur Indonesia untuk melayani sektor industri.

Baca Juga:

Kebutuhan Gas Bumi Meningkat, Begini Strategi PGN Cari Sumber Pasokan Baru

Ia menyebut, kerja sama dengan PT KIMA juga mewujudkan sinergi dan kolaborasi BUMN dalam mendukung peningkatan ekonomi nasional, melalui optimasi penyerapan energi yang efisien dan ramah lingkungan di kawasan industri.

Penggunaan gas bumi sebagai energi tenant di Kawasan Industri Makassar juga mendukung PT KIMA dalam menyediakan energi sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 142 Tahun 2015.

Baca Juga:

Lampaui Target APBN 2022, SKK Migas Apresiasi Produksi WK Pangkah PGN Saka 

“Kami berharap penyediaan gas bumi ke Kawasan Industri Makassar dapat segera terlaksana. PGN dan PT KIMA bersama-sama menciptakan lingkungan kawasan industri yang ramah lingkungan, juga memanfaatkan energi yang bersumber dari dalam negeri sendiri,” ujar Heru.

Sebagai informasi, PGN telah melakukan upaya ekspansi dalam hal infrastruktur dan pemenuhan pasokan gas bumi pipa maupun non pipa. PGN juga terbuka untuk mengirimkan LNG ke luar Pulau Jawa. Sementara untuk mendukung pemenuhan LNG di kawasan Indonesia Timur, PGN telah menggandeng PT Kayan LNG Nusantara.

Selain itu, perseroan berkomitmen mendukung penciptaan nilai tambah dan daya saing industri dengan efisiensi gas bumi. Penyerapan yang besar di kawasan industri diharapkan bisa menstimulasi bauran energi ramah lingkungan di masa transisi energi. 

(DES)