Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa kebijakan tarif impor tinggi akan memberikan dampak positif kepada ekonomi Negeri Paman Sam tersebut.
"Ini akan membuat kita lebih kaya," kata Trump saat diwawancarai NBC, dilansir dari AP pada Senin (9/12/2024).
Trump tidak percaya prediksi sejumlah ekonom yang mengatakan bahwa kebijakan tarif impor tinggi bakal mengerek harga barang dan memicu lonjakan inflasi.
Meski demikian, dia tidak menjamin harga barang tidak akan naik akibat kebijakan impor tinggi yang akan dijalankan di masa jabatan keduanya.
“Saya tidak dapat menjamin apa pun. Saya tidak dapat memprediksi masa depan,” kata Trump.
Trump berencana mengenakan tarif 25 persen terhadap semua barang yang diimpor dari Meksiko dan Kanada kecuali kedua negara tersebut menghentikan aliran imigrasi ilegal dan obat-obatan terlarang seperti fentanil ke AS.
Dia juga mengancam tarif tinggi terhadap China dan negara BRICS lainnya, salah satunya untuk menjegal upaya dedolarisasi kelompok tersebut.
Trump akan dilantik sebagai presiden pada Januari 2025 seusai memenangi pilpres bulan lalu. Ini merupakan masa jabatannya yang kedua setelah periode 2016-2020. (Wahyu Dwi Anggoro)
