Kunthi Fahmar Sandy
IDXChannel - Biaya hidup setiap waktu terus mengalami peningkatan, bahkan bila seseorang memiliki gaya hidup yang tinggi rasanya sudah bukan sebuah keanehan lagi. Rumah dan mobil mewah mungkin menjadi salah satu simpanan kekayaan tiap orang.
Namun, pernahkah kalian tahu bahwa bukan hanya rumah dan mobil mewah saja yang memiliki nilai tinggi, melainkan di beberapa negara dan tempat penguburan, ternyata biaya pemakaman di sana menjadi yang termahal di dunia, melebihi dari biaya hidup seseorang perbulan.
Kira-kira dimana sajakah tempat pemakaman termahal di dunia? Berikut kami kutip berdasarkan laman theasianparent.com, Senin (17/04/2023).
5 Negara dengan Biaya Pemakaman Termahal di Dunia
1. Inggris
Media SunLife menyebut bawah biaya rata-rata pemakaman di Inggris meningkat hingga dua kali lipat sejak tahun 2004 dan kini diketahui setiap keluarga harus mengeluarkan biaya sekitar USD2,54 ribu atau Rp36 juta lebih untuk memakamkan anggota keluarganya yang meninggal. Uang tersebut setara dengan 12,6% gaji tahunan penduduk Inggris.
2. Belanda
Mengutip dari laman theasianparent.com, Senin (17/04/2023), untuk memakamkan seseorang di Belanda, harus mengeluarkan uang sekitar 13% gaji tahunan penduduknya atau sekitar Rp106,8 juta. Itulah mengapa lebih dari 60% penduduk Belanda memiliki asuransi khusus untuk biaya pemakaman.
3. Amerika Serikat
Biaya pemakaman di AS memiliki harga yang berbeda-beda di setiap daerah. Namun, diketahui untuk memakamkan satu orang di Amerika, diperlukan biaya USD8,12 ribu atau sebesar Rp115,2 juta yang setara dengan 12,1% gaji tahunan penduduknya.
4. Jerman
Di Jerman, biaya pemakaman seseorang bisa mencapai USD8,67 ribu atau sekitar Rp123 juta. Dengan demikian, pemerintah Jerman mendorong warganya untuk mendonorkan tubuh jenazah guna keperluan ilmu pengetahuan sebagai cara untuk menekan biaya pemakaman.
5. Jepang
Rata-rata biaya untuk memakamkan seseorang di Jepang sangat fantastis, yakni mencapai USD30,9 ribu atau sekitar Rp438,4 juta per orang. Saking mahalnya, biaya tersebut bahkan setara dengan 68,3% rata-rata gaji tahunan penduduk Jepang.
5 Pemakaman Termahal di Dunia, Berada di Amerika
1. Taman Makam Westwood Village di Los Angeles
Los Angeles sudah terkenal sebagai daerah tempat tinggal orang kaya, sehingga tak heran jika di Los Angeles terdapat pemakaman dengan biaya termahal di dunia, yakni mencapai USD4,6 juta atau sekitar Rp64,9 miliar.
Beberapa beberapa nama besar dalam sejarah Hollywood yang dimakamkan di sini adalah Natalie Wood, Burt Lancaster, Rodney Dangerfield, Farrah Fawcett, dan Dean Martin.
2. Woodlawn di Bronx
Pemakaman ini didirikan pada tahun 1863 dan menjadi tempat dari 1912 Titanic Memorial untuk mengenang 192 penumpang Amerika yang tewas dalam bencana tersebut.
Bila ingin memakamkan seseorang, maka keluarga harus mengeluarkan uang sebesar USD1,5 juta atau sekitar Rp21 miliar. Selain suasananya yang asri, pengunjung pemakaman juga akan dibuat terpesona dengan hiasan yang terbuat dari perunggu, baja, dan batu, serta patung-patung di halaman kuburan.
3. Pemakaman Kensico di New York
Lokasi pemakaman Kensico berada di 12 mil sebelah utara Bronx River parkway yang didirikan pada tahun 1889. Berkat pemandangan yang sangat indah dan terkesan mewah, tak heran jika biaya yang dibutuhkan agar bisa dimakamkan di sana mencapai USD500 ribu atau sekitar Rp7 miliar.
4. Green-Wood di Brooklyn
Jika ada anggota keluarga yang ingin dimakamkan di sini, dibutuhkan uang yang cukup banyak. Menurut kabar, biaya yang harus dikeluarkan mencapai USD320.000 atau sekitar Rp4,5 miliar.
Selain prestise, pemakaman Green-Wood juga menawarkan pemandangan alam yang indah dengan arsitektur dan ketenangan untuk para pengunjungnya.
5. Pemakaman Graceland, Chicago
Pemakaman Greceland memiliki desain era Victoria, topografi, dan keindahan alamnya yang memukau dengan lokasi di timur laut Wrigley Field, Chicago. Diketahui biaya pemakaman disana mencapai USD120.000 atau sekitar Rp1,7 miliar. Orang-orang terkenal yang dimakamkan di sini di antaranya pendiri kota Marshall Field, serta arsitek Daniel Burnham dan Louis Sullivan.
(Penulis Fidya Damayanti magang)
(SAN)
