sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BP2MI Gagalkan Keberangkatan 14 CPMI Ilegal untuk Penempatan Australia hingga Serbia

Foto editor Yulianto
10/03/2023 10:39 WIB
BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal.
BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi.
BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi.
BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi. BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi. BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi. BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi. BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 CPMI yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak ke wilayah Kota Bekasi.

IDXChannel - Sebanyak 14 Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) gagal berangkat dari perusahaan ilegal saat memberikan keterangan didampingi Sekretaris Utama BP2MI Rinardi di Jakarta, Kamis (9/3/2023). 

BP2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 14 Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang hendak disalurkan dari perusahaan ilegal, usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Mereka hendak diberangkatkan ke beberapa negara tujuan di Eropa, termasuk Australia, Polandia dan Serbia. Ke-14 orang tersebut diketahui berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat yang berjumlah 8 orang laki-laki, Lampung 4 orang laki-laki, Jawa Timur 1 orang laki-laki dan Sumatera Utara 1 orang perempuan.

Advertisement
Advertisement