sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cegah Mudik, Lurah di Surabaya Blusukan Kampung

Foto editor Ali Masduki
23/04/2021 13:39 WIB
Kegiatan tersebut untuk mensosialisasikan pada warga agar tidak mudik pada lebaran tahun ini demi memutus mata rantai penularan Covid-19.
Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021).
Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021).
Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021). Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021). Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021). Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021). Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas blusukan kampung di Surabaya, Jumat (23/4/2021).

IDXChannel - Lurah Kelurahan Pacar Keling Surabaya Sri Sukariati bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Puspkesmas atau pendekar biru blusukan kampung di kelurahan Pacar Keling Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/4/2021). Kegiatan tersebut untuk mensosialisasikan pada warga agar tidak mudik pada lebaran tahun ini demi memutus mata rantai penularan Covid-19.

Menurut Sri Sukariati, sosialisasi tatap muka ini untuk mempertegas sosialisi sebelumnya yang dilakukan lewat pesan berantai. Dengan menemui satu persatu warga, terutama warga pendatang maka pesan lebih bisa diterima. Warga diharapkan bisa merayakan lebaran tahun ini bersama warga satu kampung saja atau video call dengan keluarga di luar kota.

Namun demikian, untuk mengantisipasi adanya warga yang nekat mudik, pemerintah setempat sudah menyiapkan tempat karantina saat mereka kembali. Pendataan warga yang pulang-pergi dilakukan oleh setiap RT/RW dan petugas kampung tangguh. 

Advertisement
Advertisement