sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Covid-19 Mengganas, Kinerja Perbankan RI Makin Berat

Foto editor Yulianto
14/07/2021 19:55 WIB
Belum pulih dari pandemi covid-19, sektor perbankan nasional kembali tertekan dengan kembali melonjaknya kasus covid-19.
Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021).
Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021).
Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021). Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021). Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021). Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021).

IDXChannel - Warga saat bertransaksi di gerai ATM center, di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021). 

Belum pulih dari pandemi covid-19, sektor perbankan nasional kembali tertekan dengan kembali melonjaknya kasus covid-19, bahkan membuat pemerintah sampai menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali.

Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Aviliani menilai, kondisi tersebut akan membuat penyaluran kredit masih tertahan, sementara jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) akan meningkat signifikan.

"Hal ini terjadi karena konsumsi masyarakat berkurang akibat motif berjaga-jaga karena tingkat ketidakpastian yang cukup tinggi," kata Aviliani di Jakarta.

Advertisement
Advertisement