sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ridwan Kamil Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2021

Foto editor Kontributor MPI
05/05/2021 12:37 WIB
Ridwan Kamil menyebutkan, total jumlah pos penyekatan di provinsi yang dipimpinnya tersebar di 158 titik yang didukung oleh petugas gabungan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021).

IDXChannel - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2021 di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021). Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan, ratusan pos penyekatan tersebar di Provinsi Jabar untuk mendukung kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 yang berlaku mulai Kamis 6 Mei hingga 17 Mei 2021 mendatang.

Ridwan Kamil menyebutkan, total jumlah pos penyekatan di provinsi yang dipimpinnya tersebar di 158 titik yang didukung oleh petugas gabungan untuk menghalau masyarakat yang tetap nekat melakukan mudik Lebaran 2021.

"Ada 158 titik pendekatan termasuk jalan-jalan tikus sudah diatur sedemikian rupa oleh tim TNI/Polri," sebut Ridwan Kamil seusai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya. 

Melalui upaya penyekatan, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu berharap, masyarakat yang memaksakan diri untuk mudik dapat ditekan jumlahnya. Dia menyebutkan, dalam kondisi normal, warga Jabar yang melakukan mudik bisa mencapai 6 juta orang.

"Kita harapkan, yang biasanya Jawa Barat itu mudik 6 juta orang di zaman normal, itu bisa kita minimalisir semaksimal mungkin karena masih ada teorinya 7 persen. Jadi, kalau 7 persen kali 6 juta ada sekitar 400.000-an," sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Kang Emil pun menitipkan pesan, agar petugas dapat bersiaga 24 jam untuk mengantisipasi pemudik yang mencoba memanfaatkan kelengahan petugas.

Foto : Adpim Jabar/Yogi Prayoga

Advertisement
Advertisement