Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Berkshire Hathaway Inc milik Warren Buffett membukukan rekor laba tahunan tertinggi sepanjang sejarah perusahaan, didukung kinerja investasi saham dan bisnis asuransinya.
Sepanjang 2023, Berkshire membukukan laba bersih sebesar USD96,2 miliar, melampaui rekor lama sebesar USD89,9 miliar yang dicapai pada 2021 dan membalikkan kerugian sebesar USD22,9 miliar di 2022.
Berkshire juga melaporkan laba operasional sebesar USD37,4 miliar pada 2023 naik 21 persen dari tahun sebelumnya.
Laba operasional merupakan metrik keuangan yang disukai Buffett karena tidak termasuk keuntungan dan kerugian investasi yang belum dijual.
"Bisnis asuransi berkinerja sangat baik," kata Buffett dalam surat tahunannya, dilansir dari Reuters pada Minggu (25/2/2024).
Bisnis Berkshire mencakup berbagai sektor, termasuk asuransi, kereta api, energi, dan lainnya.
Laba operasional pada kuartal IV-2023 naik 28% menjadi USD8,48 miliar, atau sekitar USD5,884 per saham Kelas A, dari USD6,63 miliar pada triwulan yang sama di tahun sebelumnya.
Laba bersih pada periode Oktober-Desember 2023 meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi USD37,57 miliar, atau USD26,043 per saham Kelas A, dari USD18,08 miliar pada kuartal yang sama di tahun sebelumnya. (WHY)
