Anggie Ariesta
IDXChannel - PT Bundamedik Tbk (BMHS) emiten yang bergerak di bidang kesehatan mengakuisisi 35 persen saham PT Global Sekawan Kreasi dari PT Berely Indah Lestari (PT BIL).
Mengutip keterbukaan informasi BEI, Kamis (24/3/2022), Direktur Utama BMHS Mesha Rizal Sini mengemukakan, akta jual beli saham tersebut telah ditandatangani Perseroan dan PT BIL pada tanggal 22 Maret 2022. Adapun nilai transaksi dari jual beli saham tersebut adalah sebesar Rp50 miliar.
"Tujuan akuisisi saham itu dalam rangka memperkuat ekosistem layanan kesehatan Perseroan yang lebih komprehensif dan dapat memberikan dampak positif pada kinerja dan kondisi keuangan Perseroan serta memperkuat kelangsungan usaha Perseroan," tegasnya.
Namun demikian, Mesha menegaskan bahwa kejadian, informasi, dan fakta material tersebut di atas tidak berdampak secara negatif terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan.
Bundamedik juga tidak merinci berapa nilai transaksi pembelian saham tersebut. Perseroan juga tidak merinci tujuan dan alasan perseroan mengakuisisi 35 persen saham PT GSK tersebut.
Perseroan hanya mengatakan Pembelian Saham tersebut telah dituangkan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Pemegang Saham No.05 tanggal 22 Maret 2022, yang telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) melalui Pemberitahuan Menkumham No. AHU-AH-01.03-0190716 pada 22 Maret 2022.
Pada penutupan perdagangan Kamis (24/3), saham BMHS naik 3,47 persen ke posisi Rp 745 per saham. Saham BMHS dibuka naik lima poin ke posisi Rp 725 per saham.
Saham BMHS berada di level tertinggi Rp 750 dan terendah Rp 720 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.705 kali dengan volume perdagangan 207.352 saham. Nilai transaksi Rp 15,2 miliar. (RAMA)
