sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Catat Pemasukan Rp418 Miliar, Bank Raya (AGRO) Dapat Penghargaan dari DJKN

Market news editor Anggie Ariesta
13/02/2023 14:23 WIB
Bank Raya (AGRO) catat pemasukan Rp418 miliar dari lelang, salah satu yang terbesar dari kebun kelapa sawit. DJKN pun memberikan penghargaan atas capaian itu.
Catat Pemasukan Rp418 Miliar, Bank Raya (AGRO) Dapat Penghargaan dari DJKN. (Foto: MNC Media)
Catat Pemasukan Rp418 Miliar, Bank Raya (AGRO) Dapat Penghargaan dari DJKN. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) mendapatkan penghargaan special appreciation atas pokok lelang terbesar se-wilayah kerja Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Sumsel dan Nasional oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang pada acara Lelang Awards 2023.

Itu karena perseroan mampu melakukan recovery kredit di wilayah Sumsel. Recovery kredit menjadi salah satu langkah strategis Bank Raya dalam transformasi bisnis ke arah digital sebagai House Of Fintech and Home of Gig Economy.

Selaras dengan strategi bisnis legacy Bank Raya yaitu menjaga kualitas aset dan pemasukan recovery, dan pencapaian Bank Raya melakukan recovery pada tahun 2022 ditandai oleh penghargaan dari KPKNL Palembang.

Direktur Retail Agri & Pendanaan Bank Raya, Dedy Hendrianto menyampaikan pihaknya menyadari proses recovery kredit ini tidaklah mudah hingga Bank Raya mendapat penghargaan dari KPKNL Palembang Sumatera Selatan.

Dengan Keberhasilan ini, Bank Raya akan terus mengakselerasi recovery pada tahun 2023 sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Untuk mendorong recovery, Bank Raya akan lebih mengintensifkan komunikasi dengan KPKNL khususnya untuk lelang.

"Dengan percepatan recovery kredit bisnis legacy ini, sangat mendukung transformasi bisnis Bank Raya sebagai bank digital dan kedepan Bank Raya akan fokus kepada penyaluran kredit digital yang tentunya tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian," kata Dedy dalam keterangan resminya, Senin (13/2/2023).

Hingga September 2022, Bank Raya mencatatkan pemasukan dari recovery sebesar Rp418 miliar mengalami kenaikan sebesar 20 kali lipat dari tahun sebelumnya.

DJKN Kemenkeu mencatat bahwa Bank Raya memiliki nilai pokok lelang paling jumbo di sektor perbankan sepanjang tahun 2022 melalui KPKNL Palembang, Sumatera Selatan.

"Bank Raya melelang kebun kelapa sawit di Palembang Sumatera Selatan senilai Rp383 Miliar," ungkap Direktur Lelang DJKN Joko Prihanto.

DJKN Kemenkeu merupakan lembaga pengelola kekayaan negara yang profesional dan akuntabel dalam rangka mendukung visi Kementerian Keuangan yang mampu mengelola barang milik negara, mengelola investasi pemerintah, mengelola utang dan piutang Negara yang dibantu oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Wilayah.

Perlu diketahui, berdasarkan Keterbukaan Informasi dari PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA) sebagai salah satu debitur Bank Raya, menyatakan telah melunasi utang senilai Rp22,218 Miliar kepada PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO).

Dengan demikian komitmen telah dipenuhi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. ZATA telah merealisasikan penggunaan dana IPO untuk melakukan pelunasan utangnya ke AGRO.

(FRI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement