Fahmi Abidin
IDXChannel – Perdagangan Bursa Efek Indonesia pada Jumat (25/1) dibuka oleh Direktorat Jenderal Pajak dalam rangka melaksanakan Penandatanganan Nota Kesepahaman dan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pemanfaatan Data melalui Sistem Penyampaian Laporan Keuangan Berbasis Extensible Business Reporting Language (XBRL) dalam Rangka Peningkatan Kualitas Layanan Perpajakan.
Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama pelayanan perpajakan serta data laporan keuangan calon perusahaan tercatat di bursa.
“Penandatanganan nota kesepahaman itu mencakup beberapa hal yakni kerja sama untuk peningkatan kualitas layanan perpajakan, pengembangan penyampaian laporan keuangan wajib pajak badan yang terstandarisasi, pelaksanaan kerja sama IPO kepada calon perusahaan tercatat dan keterbukaan informasi atau data terkait hasil laporan keuangan dari calon perusahaan tercatat” seperti dikutip dari keterangan resmi BEI di Jakarta, pada Jumat (25/1).
Penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama itu juga bertujuan sebagai bentuk legalitas dari pertukaran data online guna mendukung inisiatif pembangunan basis data dengan teknologi big data.
Selain penandatanganan nota kesepahaman tersebut, turut dilakukan pula penandatanganan perjanjian kerjasama terkait pemanfaatan data melalui Sistem Penyampaian Laporan Keuangan Berbasis Extensible Business Reporting Language (XBRL) dalam rangka pelaksanaan kualitas layanan perpajakan.
Alasan DJP menggandeng BEI sebagai mitra karena Bursa Efek Indonesia telah mengembangkan proyek laporan keuangan berbasis XBRL sejak 2013 dan menjalankan implementasinya sejak 2015.
Selama ini BEI telah mendapatkan manfaat dari implementasi penyampaian laporan keuangan berbasis XBRL, yang dapat meningkatkan akurasi, efisiensi dan otomatisasi dari pengawasan laporan perusahaan tercatat.
Selain itu data yang disajikan oleh sistem tersebut dapat langsung dibaca serta dianalisa melalui aplikasi pengolahan angka atau dalam "dashboard business intelligence". (*)
