Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengungkap rencana pembayaran dividen kas bakal berlangsung pada 2026 mendatang.
Sebagaimana tercantum dalam prospektus, dividen payout ratio (DPR) MBMA ditetapkan sebesar 30% dari total laba bersih, yang memakai tahun buku 2025.
Artinya, investor MBMA menunggu waktu tiga tahun untuk menikmati sebagian keuntungan perseroan, sejak emiten mineral itu melantai di bursa Selasa (18/4).
Manajemen MBMA meyakini keputusan itu telah mempertimbangkan kondisi perseroan dan grup saat ini, mulai dari kinerja laba bersih tahun berjalan, keadaan saldo laba, hingga cadangan.
Namun, terkait potensi perubahan kebijakan, manajemen meyakini hal itu masih akan bergantung terhadap kebijakan Direksi dan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
Sebagaimana diketahui, MBMA resmi menjadi perusahaan ke-34 yang tercatat di BEI. Hingga pukul 10:02 WIB, saham MBMA menanjak 18,87% yoy di Rp945, dari harga perdana di Rp795.
(DES)
