Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Jumlah investor pasar modal RI mengalami pertumbuhan 307.162 single investor identification (SID), menjadi 12.475.223 SID hingga akhir Februari 2024.
Angka ini tumbuh 2,52% year to date dari akhir Desember 2023. Secara bulanan, terjadi pertumbuhan 148.523 investor pada Februari 2024, masih lebih rendah 6,3% Month-over Month (MoM) dibandingkan Januari 2024 yang menembus 158.639 investor.
Realisasi pertumbuhan investor pasar modal mencapai 15,35% dari target 2 juta investor baru yang ditarget Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2024.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dikutip Rabu (20/3), jumlah investor reksa dana (S-INVEST) masih mendominasi sebesar 11,72 juta SID, sedangkan investor untuk bursa saham dan surat berharga (C-BEST) sebanyak 5,43 juta investor.
Sebagian besar investor pasar modal merupakan investor individu baik untuk kelompok reksa dana maupun saham, sementara komposisi investor institusi masih di bawah 1 persen.
Sebanyak 56,15% investor RI didominasi oleh kalangan berusia di bawah usia 30 tahun, meskipun dari sisi total aset berada di urutan terbawah dengan serapan Rp15,2 triliun untuk reksa dana dan Rp35,81 triliun untuk saham.
Dari sisi penghasilan, sebanyak 38,70% investor memiliki gaji di bawah Rp10 juta, sementara 45,92% diisi kelompok berpenghasilan Rp10 juta hingga Rp100 juta.
Sebaran investor masih terkonsentrasi di Pulau Jawa sebanyak 67,86%, dengan nilai aset terpusat senilai Rp4.268,96 triliun untuk saham dan Rp464 triliun untuk reksa dana.
(DES)
